MU Tampil Lesu saat Imbang di St James’ Park

NEWCASTLE - Ralf Rangnick menganggap bintang-bintang Manchester United (MU) kurang agresif setelah Edinson Cavani menjadi penyelamat pada hasil imbang 1-1 di kandang Newcastle, Selasa (28/12) dini hari WIB.

Setan Merah tertinggal lewat gol awal Allan Saint-Maximin di St James' Park. Cavani yang masuk dari bangku cadangan berhasil mencetak gol pertamanya sejak Oktober di babak kedua. Hasil imbang itu memastikan Rangnick terhindar dari kekalahan pertama dalam empat pertandingan sebagai pelatih sementara MU.

MU tetap berada di posisi ketujuh klasemen sementara Liga Inggris, tujuh poin di belakang Arsenal yang berada di posisi keempat dengan dua pertandingan di tangan.

Rangnick telah memenangkan dua pertandingan liga pertamanya sejak mengambil alih kendali dari Ole Gunnar Solskjaer. Namun, sejauh ini belum ada kinerja yang meyakinkan dari penampilanMU. Bahkan, laga di kandang Newcastle kali ini sungguh penampilan yang mengecewakan.

"Saya tidak menyukai penampilan tim sama sekali. Kami tidak mengontrol permainan selain dari beberapa saat. Ini semua tentang energi, fisik, dan siapa yang memenangkan bola. Di semua area itu kami tidak dalam performa terbaik kami," ujar Rangnick.

MU memang memiliki alasan wabah Covid-19 yang memaksa mereka untuk tidak aktif selama 16 hari sejak menang 1-0 atas Norwich pada 11 Desember.

Pertandingan MU melawan Brentford dan Brighton ditunda dan tempat latihan klub ditutup selama empat hari. Namun, terlepas dari kekacauan akibat virus korona tersebut, Rangnick paham bahwa MU harus meningkat secara dramatis jika ingin mengamankan finis empat besar.

"Kami harus lebih baik dan memiliki fisik yang lebih baik. Kami seharusnya tidak mencari-cari alasan. Kami harus memenuhi tuntutan dalam hal kecepatan, tempo, dan ritme," ujarnya.

Di sisi lain, hasil ini membuat Newcastle yang berada di posisi kedua terbawah mengakhiri tiga kekalahan beruntun. Mereka kini terpaut dua poin dari zona aman setelah penampilan paling menggembirakan dari delapan laga sejak dilatih Eddie Howe. ben/AFP/S-2