Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

MU Tak Ingin Tergelincir di Derbi Manchester

Foto : Glyn KIRK / Lindsey Parnaby / AFP

Pep Guardiola/Ralf Rangnick

A   A   A   Pengaturan Font

LONDON - Manchester United (MU) melakukan perjalanan singkat di pekan ke-28 ke kandang pemimpin klasemen Liga Inggris, Manchester City, di Etihad Stadium, Minggu (6/3). Pada laga lain, Leeds United memulai era baru di bawah pelatih Jesse Marsch.

Adapun Liverpool yang bertanding lebih dulu akan berusaha mencatatkan tujuh kemenangan liga dalam tujuh pertandingan saat menjamu West Ham yang sedang menanjak di Anfield. West Ham merupakan salah satu dari hanya dua tim yang mengalahkan The Reds musim ini.

Arsenal bisa memanfaatkan hasil laga dua tim di atas mereka, West Ham dan MU untuk pindah ke urutan keempat, jika menang atas Watford.

Bagi City, menjamu MU di Etihad adalah laga sulit. Meskipun mereka menjadi klub yang lebih dominan di Manchester, City memiliki masalah nyata untuk mengalahkan MU di kandang mereka sendiri dalam beberapa tahun terakhir.

Juara bertahan Liga Inggris itu hanya memenangkan satu dari tujuh pertandingan kandang terakhir di semua kompetisi melawan MU. Hasil itu sangat kontras dengan catatan impresif mereka di Old Trafford.

Kedua tim membutuhkan tiga poin pada laga nanti. City berusaha untuk menjaga jarak dengan Liverpool yang menguntit di posisi kedua dan posisi MU ingin mempertahankan posisi empat besar di klasemen.

MU yang berada di urutan keempat mengumpulkan 47 poin, hanya unggul dua poin dari West Ham dan Arsenal saat berusaha untuk mengamankan posisi kualifikasi Liga Champions musim depan. Sementara The Gunners memiliki tiga pertandingan di tangan.

City, yang cenderung mendominasi penguasaan bola, telah terkejar dalam beberapa tahun terakhir oleh kecepatan MU usai jeda. Pep Guardiola akan mewaspadai ancaman yang ditimbulkan oleh pemain seperti Jadon Sancho dan Marcus Rashford.

MU hanya kalah satu pertandingan liga sejak manajer sementara Ralf Rangnick mengambil alih pada Desember lalu. Tapi laga kontra City kali ini adalah tugas terberatnya.

Hal yang juga menjadi sorotan adalah pelatih baru Leeds, Jesse Marsch. Dia memiliki tugas berat memperkokoh pertahanan tim yang lemah. Leeds telah kebobolan 60 gol di Liga Inggris musim ini - lima lebih banyak dari tim lain mana pun.

Leeds hanya dua poin dan dua tempat di atas zona degradasi setelah empat kekalahan beruntun di bawah Marcelo Bielsa yang akhirnya dipecat.

Leeds, yang melakukan perjalanan ke kandang Leicester pada hari Sabtu, kebobolan 20 gol pada bulan Februari saja di Liga Inggris. Jumlah itu paling banyak yang dialami satu tim dalam satu bulan di Liga Inggris.

Marsch yang merupakan pelatih RB Salzburg dan RB Leipzig telah menyatakan kekaguman terhadap Bielsa saat memulai tugas menyelamatkan klub dari degradasi.

"Semua yang dilakukan telah meletakkan fondasi yang luar biasa dan memasuki momen ini saya hanya ingin mencoba melakukan semua yang saya bisa untuk membantu membawa klub ke fase berikutnya dalam sejarah kami," ujarnya.

Peluang Besar Arsenal

Arsenal, yang sudah begitu lama bermain di Liga Champions di bawah asuhan Arsene Wenger, memiliki peluang emas untuk kembali ke kompetisi klub papan atas Eropa setelah lima musim absen.

Tim asuhan Mikel Arteta berpeluang besar untuk merebut tempat keempat, yang mengamankan masuk ke kompetisi Liga Champions, setelah pulih dengan bagus dari awal musim yang buruk.

The Gunners merosot ke dasar klasemen setelah kalah dalam tiga pertandingan pertama, tetapi sejak itu terus naik ke papan atas klasemen.

Arsenal, yang menghadapi Watford yang terancam degradasi pada hari Minggu, akan menyalip MU jika menggunakan peluang mereka sebaik mungkin. Tiga kemenangan terakhir diraih Arsenal, meski kekurangan sumber daya di lini depan menyusul kepergian penyerang andalan mereka, Pierre-Emerick Aubameyang ke Barcelona.

"Ini harus menjadi tujuan setiap tahun untuk bermain di antara tim terbaik di dunia dan itulah yang ingin kami lakukan," kata Arteta mengenai pentingnya Arsenal lolos ke Liga Champions di musim depan. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top