MU dan Chelsea Finis Empat Besar

LONDON - Manchester United (MU) dan Chelsea memastikan tempat Liga Champions. Sementara Bournemouth dan Watford terdegradasi. Itu menjadi hasil pada hari terakhir yang dramatis dari musim Liga Inggris terpanjang, Senin (27/7) dini hari WIB.

Liverpool merebut mahkotai juara bulan lalu. Namun, ada banyak hal untuk diperebutkan dalam 90 menit terakhir musim ini yang dimulai pada 9 Agustus tahun lalu dan terhenti tiga bulan oleh virus korona.

MU berada di urutan ketiga dengan mengumpulkan 66 poin setelah menang 2-0 atas Leicester City. Sementara Chelsea berakhir di tempat keempat dengan poin sama dengan MU setelah mengalahkan Wolves dengan skor 2-0 di Stamford Bridge. MU unggul dari Chelsea karena selisih gol.

Di ujung lain klasemen, Bournemouth dan Watford yang tanding tanpa pelatih mengikuti Norwich City terdegradasi ke Championship. Sementara pendukung Aston Villa bisa menghela napas dengan lega.

Leicester, di tempat kelima, akan bermain di Liga Europa musim depan. Mereka akan bergabung dengan Tottenham, yang bermain imbang 1-1 dengan Crystal Palace untuk melompati Wolves.

Wolves masih memiliki dua rute untuk lolos ke kompetisi Eropa musim depan - baik ke Liga Champions dengan memenangkan Liga Eropa bulan depan atau ke Liga Eropa jika Chelsea mengalahkan Arsenal di final Piala FA pekan depan.

Chelsea hanya membutuhkan hasil imbang di Stamford Bridge untuk memastikan tempat di empat besar. Tetapi "The Blues" meraih tiga poin lewat gol yang dicetak Mason Mount dan Olivier Giroud.

Finis empat besar dan bermain di final Piala FA pada musim pertamanya menjadi hasil yang cukup bagus Frank Lampard. Hal itu mengingat dia harus mengatasi situasi larangan transfer dan hengkangnya Eden Hazard ke Real Madrid musim panas lalu.

"Ada banyak hal yang tidak diketahui ketika saya masuk, bisakah kami bergerak maju tanpa Eden Hazard," ucap Lampard. "Kami paham telah kehilangan pemain besar. Kami memiliki semangat yang nyata di dalam tim sekarang dan ini adalah upaya tim yang nyata sekarang," sambungnya.

MU yang penampilannya merosot dalam beberapa pekan terakhir setelah menarik diri kembali ke posisi Liga Champions, tertahan 0-0 pada babak pertama di King Power Stadium. MU akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-71, ketika Bruno Fernandes mencetak gol dari titik penalti setelah Anthony Martial dijatuhkan di area terlarang. Jesse Lingard mencetak gol di injury time untuk memastikan kemenangan.

Hasil ini adalah dorongan besar bagi Ole Gunnar Solskjaer, yang timnya berada 14 poin di belakang Leicester pada awal tahun. Di sisi lain ini merupakan pukulan pahit bagi Brendan Rodgers, yang tim asuhannya telah berada di empat besar selama hampir sepanjang musim.

Sementara itu, Liverpool mengalahkan Newcastle 3-1 untuk menyelesaikan musim dengan 99 poin. Itu merupakan catatan tertinggi kedua dalam sejarah papan atas Inggris di belakang 100 poin yang ditorehkan Manchester City di musim 2017-2018. ben/AFP/S-2