Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembangunan Infrastruktur

MRT Fase II Dimulai, Jalan MH Thamrin Dialihkan

Foto : ANTARA/GALIH PRADIPTA

MULAI DIBANGUN I Pekerja menyelesaikan proyek Moda Raya Terpadu (MRT) Fase II di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Jumat (24/7). MRT fase II tersebut akan dibangun dengan panjang 5,8 kilometer dan memiliki tujuh stasiun bawah tanah yakni Sarinah, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok dan Kota.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Tahap pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) fase II dimulai. Pekerjaan tahap pertama berada di kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, dari Stasiun MRT Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga Bundaran Air Mancur Monumen Nasional.

"Stage 1.1 tanggal 24 Juli sampai dengan 30 November 2020. Lalu, stage 1.2 tanggal 1 Desember 2020 sampai dengan 30 Maret 2021," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo, dalam keterangan tertulis Jumat (24/7). Dia menjelaskan, pekerjaan pada tahap 1.1 terdiri atas pembuatan detour/pelebaran Jalan MH Thamrin di depan Gedung Sinarmas, pembuatan pelebaran Jalan MH Thamrin sisi timur dari Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) sampai Gedung Bank Indonesia (BI).

Di sisi barat, pelebaran dimulai dari Gedung Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sampai Thamrin 10. Halte TransJakarta Bank Indonesia (BI) dibongkar dan dibuatkan halte sementara. "Terjadi pengurangan satu jalur sepanjang pekerjaan," ujar dia.

Pada tahap 1.2, area pekerjaan menggunakan median tengah jalan dan Jalur Trans- Jakarta. Namun, pelebaran Jalan MH Thamrin sisi barat dan timur dapat digunakan untuk lalu lintas. Halte TransJakarta BI akan dipindah sementara ke sisi timur BI dan di depan Wisma Mandiri.

Jalur TransJakarta akan dicampur dengan jalur reguler dan berpindah ke lajurkapaling kiri menyesuaikan lokasi halte sementara. MRT Fase II dengan rute Bundaran HI menuju Kota Tua terbagi dalam tiga segmen pekerjaan yaitu CP 201, CP 202, dan CP 203. Tahap CP 201 dimulai dari Stasiun MRT Bundaran HI sampai simpang Harmoni.

Rekayasa Lalin

Terkait dengan pembangunan MRT Fase II, Dishub DKI Jakarta merekayasa lalulintas di sepanjang Jalan MH Thamrin. Rekayasa lalulintas itu dibagi dalam dua periode waktu. Periode pertama 24 Juli 2020-30 November dan periode kedua 1 Desember 2020-30 Maret 2021. "(Untuk periode pertama) Akan terjadi pengurangan satu lajur di sepanjang area pengerjaan," kata Syafrin Liputo.

Selain penutupan satu lajur untuk jalur kendaraan, halte TransJakarta Bank Indonesia diputuskan untuk dibongkar. "Itu digantikan dengan pembuatan Halte TransJakarta sementara," ujar Syafrin.

Selanjutnya untuk rekayasa lalu lintas periode kedua, pengerjaan proyek MRT Jakarta fase II akan menggunakan jalur TransJakarta sebagai area pengerjaan. Karena itu diputuskan pelayanan halte TransJakarta BI akan dipindahkan ke halte sementara di sisi timur Gedung BI dan di depan Wisma Mandiri.

Jalur TransJakarta pun mengalami perubahan yang sebelumnya menggunakan jalur kendaraan biasa atau 'mix traffic' akan berpindah ke jalur paling kiri menyesuaikan dengan keberadaan halte sementara.

Ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top