Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Prospek Perekonomian

Momentum Pemulihan Ekonomi Harus Dijaga

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah perlu menjaga momentum pertumbuhan ekonomi pada Triwulan 1 2022 yang sebesar 5,01 persen. Caranya dengan menahan diri untuk tidak menaikan harga energi. Adanya tren inflasi tinggi di negara negara maju menjadi peringatan bagi pemerintah untuk tidak gegabah mengambil langkah.

Kepala Pusat Makroekonomi and Finance Indef, M. Rizal Taufikurahman mengatakan, pertumbuhan ekonomi triwulan menunjukkan semakin membaik kinerja ekonomi di tengah transisi dari pandemi menuju endemik bahkan di tengah harga komoditas dan energi di dunia yang naik.

"Momentum triwulan ini perlu dipertahankan, maka pemerintah perlu menahan untuk mengeluarkan kebijakan kenaikan harga komoditas yang sangat elastis terhadap konsumsi masyarakat, termasuk dalam meningkatkan pembentukan nilai tambah (value added) ekonomi," paparnya di Jakarta, Kamis (12/5).

Sebaiknya, kata Taufikurahman, rencana pemerintah mengur a n g i subsidi bahan bakar m i nyak (BBM) dan Gas melalui kenaikan harga BBM dan Gas 3 kilo gram (kg) bersubsidi maka berpotensi terhadap kenaikan hampir semua komoditas apalagi bersamaan dengan harga tarif dasar listrik (TDL).

"Kondisi ini tentu berpotensi menggerus kualitas pertumbuhan ekonomi disebabkan terjadinya kenaikan inflasi dan berpotensi menekan sangat besar terhadap pertumbuhan ekonomi, terutama dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi 5.2 persen seperti dalam APBN 2022,"tuturnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top