Modifikasi Kartun Menjadi Gaun Mewah Kekinian

Karakter kartun Doraemon telah dikenal sejak puluhan tahun silam, sebagai karakter ikonik yang menggambarkan karakter robot kucing dari abad ke-21. Di awal 2019 ini, MODO(Mode Doraemon) 2019 hadir dan diselenggarakan untuk kali pertama di Indonesia.

Terinspirasi dari tokoh kartun asal Jepang itu, acara ini diselenggarakan di Grand Indonesia sejak 11 Febuari hingga 3 Maret dengan menggandeng sederet desainer ternama Indonesia untuk menghasilkan peragaan busana yang memukau para pengunjung.

"Doraemon adalah karakter kartun asal Jepang yang telah memiliki citra sangat kuat di Indonesia, bahkan robot kucing ini masih memiliki penggemar setia yang mengikutinya sejak pertama diperkenalkan sampai sekarang. Ini membuat kami terdorong untuk memperkenalkan Doraemon pada level high fashion melalui kolaborasi dengan beragam desainer Tanah Air. Kolaborasi ini agar tetap berada pada jejak tendensi mode masa kini tanpa kehilangan unsur Jepang yang sangat kental pada karakter Doraemon," jelas Helena Irma K Tegoeh, Direktur AI Indonesia mengenai cerita dibalik MODO 2019.

Ivan Gunawan dipilih menjadi desainer pembuka MODO 2019 dengan membawakan sekitar 30 koleksi yang terdiri dari 25 busana wanita dan 5 busana pria. Ivan menampilkan koleksi yang terdiri dari dua sequence.

Pada sequence pertama, ia memasukkan siluet Doraemon dan teman-teman menjadi motif bahan yang dicetak khusus. Dari bahan bermotif karakter di tangan Ivan menjelma menjadi bentuk dan potongan-potongan busana baru yang lurus, longgar dan bertumpuk dengan gaya ala Harajuku yang edgy.

Ia menggunakan bahan-bahan yang mencerminkan tampilan luar biasa yang sesuai dengan anak muda masa kini, seperti katun hingga mika. Warna nude, hitam dan putih mendominasi sequence pertama koleksi Ivan yang bertajuk Kuroba.

"Saya menamai koleksi ini Kuroba yang artinya sayap hitam, merupakan interpretasi saya terhadap tokoh Doraemon yang saya cintai sejak kecil. Tergenggam harapan sayap ini membawa Doraemon ke jenjang yang lebih tinggi, dengan aroma mapan, elegan dan mewah yang sejalan dengan karakter desain Ivan Gunawan," ujar Ivan tentang koleksinya.

Untuk sequence kedua, koleksi Ivan terlihat lebih elegan dan mewah dari sebelumnya. Ia mengubah karakter Doraemon menjadi bentuk yang lebih halus dan lebih membutuhkan rasa yang lebih kuat. Presentasi koleksinya didominasi pada tekstil yang polos dan modern, seperti Mikado, brukat, velvet, tulle hingga netting dalam hitam dan putih. gma/R-1

Karakter Anak Tanpa Kekanakan

Menginterpretasikan karakter kartun menjadi potongan busana yang edgy dan modern serta kekinian tentulah bukan hal yang mudah. Itu pula yang dirasakan oleh Ivan Gunawan dalam kolaborasinya kali ini dengan menampilkan 30 koleksi baju yang terinspirasi dari Doraemon, karakter robot kucing dari abad ke-21 pada serial animasi Doraemon.

Ia mengatakan, dalam proses pengerjaan koleksi yang berjudul Kuroba ini memakan waktu yang cukup lama yaitu sekitar satu tahun. "Pengerjaannya dari koleksi saya cukup lama. Satu baju saya kerjakan hingga berbulan-bulan. Pemikiran konsep, warna, motif dan detail itu yang membutuhkan waktu lama," cerita Ivan.

Mengerjakan karya yang diambil dari tokoh kartun anak-anak merupakan suatu tantangan tersendiri bagi Ivan. Jika ia salah mengambil langkah, alih-alih terlihat memukau dan memanjakan mata penonton dan penggiat fesyen, malah akan terlihat seperti baju anak-anak. Yang mana, ia sendiri menginginkan koleksinya ini untuk penikmat fesyen yang lebih dewasa. "Saya tidak mau tampilan yang kartunis, tampak seperti anak-anak. Tujuannya membuat (look) ini dewasa," ungkap Ivan.

Ivan juga bercerita bahwa pada Kuroba, ia lebih spontan dan mengungkapkan lebih apa yang ia rasakan terutama pada siluet-siluet yang coba ia tonjolkan. Ia mempresentasikan bentuk-bentuk yang berkaitan dengan sosok, image yang telah ada pakemnya ke atas panggung.

Hasilnya, suatu karya yang menakjubkan. Ivan mampu memperlihatkan koleksi yang terinspirasi oleh tokoh kartun ke arah fashion yang lebih tinggi. Ia menciptakan karakter dari serial animasi anak-anak menjadi sesuatu yang dapat dinikmati oleh orang dewasa tanpa merasa kekanak-kanakan, malah tampil edgy. "Kayak brand Moschino misalnya, banyak memakai logo anak tetapi tidak anak-anak," pungkas Ivan. gma/R-1

Kebaikan Turun Temurun

Jargon yang menjadi ciri khas Doraemon seperti baling-baling bambu dan lonceng hadir dalam karya Ivan yang turut berkolaborasi dengan desainer aksesoris ternama, Rinaldy Yunardi.

"Sequence kedua ini hasil dari imajinasi saya. Baju yang wowo, extravaganza namun karakter Doraemon masih bisa terlihat. Pelengkap dari koleksi saya ini juga akhirnya Rinaldy Yunardy karena saya ingin aksesorisnya dari dia," ungkap Ivan.

Salah satu yang menjadi highlight dalam koleksi Kuroba karya Ivan Gunawan yang terinspirasi dari karakter Doraemon adalah sebuah busana yang ia bordir menggunakan benang emas. Pada busana itu, semua karakter yang ada pada tayangan animasi tersebut hadir di sana.

Tak lupa, untuk menambahkan kesan mewah dan ekslusif, Ivan menaburkan kristal Swarovski seharga 50 juta rupiah pada busana itu. "Baju masterpiece itu akan dipajang selama pameran berlangsung dan akan roadshow ke kota-kota di Indonesia dan kalau ada yang berniat membeli baju itu akan saya jual seharga 250 juta rupiah untuk saya sumbangkan ke anak-anak Indonesia," tutur Ivan.

Menurutnya, karakter Doraemon adalah salah satu tokoh kartun yang mengajarkan kebaikan turun temurun lintas generasi. Kebaikan yang dimilikinya tidak lekang oleh waktu dan masih relevan dengan situasi anak-anak saat ini meskipun telah disibukkan perkembangan teknologi yang tiada habisnya. Maka dari itu, ia berharap dengan terjualnya busana ekslusif dan masterpiece darinya ini dapat menebarkan lebih banyak kebaikan untuk anak-anak di Indonesia seperti Doraemon. gma/R-1