Misteri Dokter yang Hilang di Perairan Ikan Tuna

NEW YORK CITY - Sebuah pagi dingin yang tenang di akhir Oktober, Marvin Moy, menurunkan kapalnya, di Long Island, New York. Ia mengarahkan Sure Shot, nama kapal itu, ke Samudra Atlantik, menuju tempat ikan tuna mencari makan, menjauh dari dunia yang penuh masalah.

Dilansir oleh The New York Times, Moy adalah seorang dokter dari Manhattan, tapi ia adalah anggota tetap di Center Yacht Club, Long Island. Beberapa pengunjung yang datang dari kota dipandang sebagai orang luar, tetapi Moy telah menyatu dengan mudah di tempat ini.

Pada Januari, Moy didakwa di pengadilan federal di Manhattan, melakukan penipuan asuransi melalui praktik medisnya. Ia dituduh Moy melakukan penipuan yang melibatkan penyuapan petugas tanggap darurat dan pegawai rumah sakit untuk mengarahkan korban kecelakaan ke klinik miliknya. Perbuatan itu bisa menyebabkan bertahun-tahun hukuman penjara.

Dan Moy juga berada di tengah perceraian dengan istri yang telah ia nikahi selama 14 tahun. Sejauh ini, kasus perceraian itu berlarut-larut, dan menurut tuntutan hukum terhadapnya, Moy juga memiliki tunggakan utang lebih dari 69 ribu dolar AS.

Namun pagi itu, Moy berencana untuk meninggalkan semuanya. Dia membawa Sure Shot dalam enam jam perjalanan ke perairan Tuna yang populer, Hudson Canyon. Dia tidak sendiri, ikut menemaninya Max Wong, perawat berusia 36 tahun dari New York City.

Malam tiba di Sure Shot, dan Rabu malam bergulir menjadi Kamis pagi. Acara memancing selesai, Moy dan Wong sedang dalam perjalanan kembali ke marina.

Kemudian, tepat setelah tengah malam, suar marabahaya di Sure Shot, membunyikan alarmnya dari jarak 25 mil di lepas pantai Pulau Api. Penjaga Pantai dengan cepat mengirim tim yang melihat tumpahan minyak di permukaan, kotak pendingin minuman mengambang, dan Wong yang sendirian.

Tapi Moy telah menghilang.

Dua bulan kemudian, jaksa dan orang-orang yang mengenalnya masih berusaha memahami apa yang terjadi. Teman-teman dari marina punya teori; Wong memberikan laporan yang meragukan. Hakim yang mengawasi kasusnya mengeluarkan surat perintah penangkapan Moy, dengan alasan kemungkinan dia sama sekali tidak berada di kapal. Penyelidik federal mengatakan penyelidikan mereka sedang berlangsung.

"Siapa yang tahu apa yang terjadi?" kata Roland Riopelle, pengacara yang mewakili Bradley Pierre, yang dituduh bersama Moy dalam kasus penipuan asuransi. "Saat saya duduk di sini sekarang, saya tidak punya alasan untuk mengetahui dengan satu atau lain cara apakah dia meninggal dalam kecelakaan berperahu atau dengan cerdik menciptakan situasi yang tampak seperti kecelakaan berperahu dan melarikan diri," ujarnya.

Kisah Sukses

Dalam beberapa hal, karir Moy di bidang kedokteran bermula dari sebuah restoran ramai di Chinatown. Ayahnya, seorang imigran Tiongkok yang keluarganya menetap di dekat Mott Street, telah mengadopsi Moy dari orang tuanya sendiri.

Tetapi pekerjaan satu hari sebagai pencuci piring menjelaskan: Bisnis keluarga bukan untuknya. Kemudian Moy menjadi siswa rajin dan berhasil melanjutkan ke Universitas New York dan sekolah kedokteran di Buffalo, New York.

Dia lulus pada 2004 dan kembali ke New York City, di mana dia membuka klinik manajemen nyeri, Medical Now PC.

Pada 2007, dia bertemu dengan Hanyue Zhu dan mereka menikah. Mereka menetap di sebuah apartemen studio di Upper West Side, dan Zhu segera hamil.

Kekayaan Moy yang meningkat secara radikal terhenti hanya empat bulan setelah pernikahannya, ketika dia didiagnosis menderita kanker pankreas.

Pembedahan pada 2009 memakan banyak korban, mengubah Moy menjadi penderita diabetes. Dia menghabiskan dua bulan di rumah sakit.

Tetapi dalam ketidakhadirannya, banyak yang telah berubah. Versi kejadiannya diambil dari surat pernyataan yang dia ajukan dalam kasus perceraiannya. Zhu menolak berkomentar untuk artikel ini.

Moy mengklaim bahwa istrinya yang sedang hamil telah memindahkan ibunya ke apartemen mereka yang sempit, memaksanya untuk pulih dari operasi. Dia merasa terisolasi.

Dia mencoba memperluas praktik medisnya tetapi kekurangan uang. Istrinya membujuknya, katanya kemudian, untuk membuat perjanjian dengan pendukung keuangan bernama Konsultan Penggantian Biaya Medis. Kemitraan dengan perusahaan dan pemiliknya, Pierre, adalah awal dari masalah selama bertahun-tahun.

Penyelamatan dan Misteri

Saat tim penyelamat Penjaga Pantai tiba, mereka dengan cepat menarik Wong dari laut. Dia terluka parah di wajahnya tetapi telah lolos dari cedera serius dan sadar.

Dia memberi tahu para penyelamat bahwa kapal itu ditabrak oleh kapal yang jauh lebih besar dan terakhir kali dia melihat Moy dalam keadaan hidup.

Pencarian Moy berlanjut sepanjang hari sejak 13 Oktober hingga 14 Oktober. Pada Jumat, Penjaga Pantai menguggah di Twitter: "#Pembaruan: Pencarian orang hilang telah ditangguhkan."

Beberapa hari kemudian, hilangnya Moy ditanggapi dengan skeptis di sidang pengadilan di Manhattan.

"Pemerintah meminta pengadilan mengeluarkan surat perintah pengadilan," kata jaksa dalam kasus tersebut, Mathew Andrews.

Hakim, Paul G. Gardephe, setuju: "Mungkin saja Dr. Moy sudah meninggal, tetapi seperti yang saya pahami, jenazahnya belum ditemukan, sehingga membuka kemungkinan bahwa dia secara sukarela tidak hadir dalam persidangan hari ini," ujarnya.

Dua bulan kemudian, kurangnya bukti hanya memicu kecurigaan.

"Penyelidikan pemerintah atas hilangnya Dr. Moy sedang berlangsung," kata juru bicara kantor kejaksaan AS untuk Distrik Selatan New York, Nicholas V. Biase, minggu lalu.

Tapi jauh dari ruang sidang Manhattan, orang-orang yang tahu sedikit tentang masalah hukum dokter tapi banyak tentang keterampilan berperahu dan kebiasaannya di laut yakin mereka tahu apa yang terjadi malam itu.

Masalah Hukum

Kesepakatan antara Moy dan mitra bisnis barunya berjalan seperti ini: Konsultan Penggantian Biaya Medis akan membayar praktik Moy 35 persen dari klaim baru di muka, uang cepat. Kemudian, ketika perusahaan asuransi melakukan pembayaran di ujung jalan, Konsultan Penggantian Biaya Medis akan menyimpan semuanya.

Sepintas, pengaturan yang dikenal sebagai "anjak piutang" ini mungkin tampak tidak seimbang. Tetapi Moy merasionalisasi bahwa dia membutuhkan uang tunai.

Sepanjang pengaturan ini, jaksa kemudian akan menuntut, Moy juga terlibat dalam plot besar-besaran untuk menarik puluhan ribu korban kecelakaan mobil ke dalam praktiknya dan praktik dokter lainnya. Pemimpin perusahaan senilai lebih dari 70 juta dolar AS ini, menurut dakwaan federal tahun 2022, adalah Pierre, orang yang membuat Moy bertahan.

Catatan pengadilan menunjukkan bahwa dengan datangnya tuntutan pidana tahun ini, Moy melawan Pierre. Dalam pertemuan dengan penyelidik, Moy "membuat pengakuan yang melawan kepada tim penuntut" dan memberi tahu mereka bahwa sebenarnya, Pierre menjalankan praktik medisnya, menurut mosi yang diajukan oleh pengacara Pierre yang meminta persidangan terpisah.

Istrinya telah mengajukan gugatan cerai bertahun-tahun sebelumnya, dan Moy telah pindah ke apartemen terpisah di gedung yang sama, tempat dia tinggal sendirian.

Pada musim semi tahun ini, Moy terlepas dari kehidupan dan rutinitasnya, tidak dapat mempraktikkan kedokteran sambil menunggu persidangan dalam kasusnya.

Laut Tempat Berlindung

Semakin berat, Moy mencari penghiburan di satu tempat yang sepertinya tidak berubah: perahunya.

Teman-temannya di marina mengatakan dia biasanya meninggalkan masalah hukumnya di kota. "Anda menyimpan barang-barang pribadi Anda untuk diri Anda sendiri, itulah yang dia lakukan," kata George Harned, seorang nelayan dan kapten kapal sewaan.

Namun, kasus itu memakan korban. "Dia benar-benar stres," kata salah satu teman lamanya, John Chase.

Pada Oktober, Moy menghubungi setidaknya empat temannya dengan undangan untuk bergabung dengannya dalam perjalanan ke Hudson Canyon. Untuk jenis tamasya seperti itu, kru beranggotakan empat orang sangat ideal, dengan dua orang yang terjaga setiap saat. Ini sangat penting bagi Moy.

Diabetesnya akan menguras energinya di atas kapal, dan dalam perjalanan yang panjang dan lancar dalam perjalanan di laut, dia akan pergi ke bawah dek untuk tidur siang, meninggalkan navigasi ke rekan lain.

Namun untuk perjalanan kali ini, keempat temannya menolak. Jadi pada 12 Oktober, Moy berkelana dengan satu kru, Wong, pendatang baru di marina.

Slip Kosong

Kepada orang-orang dari marina, Wong memiliki banyak pertanyaan untuk dijawab. Dia berada di luar jangkauan di rumah sakit, tetapi Harned mengiriminya pesan teks.

"Kamu harus berterus terang," tulisnya.

Wong menceritakan kejadian versinya.

"Saya mabuk laut di akhir perjalanan dan saya berhenti memancing. Perjalanan berakhir lebih awal, "tulisnya, menurut tangkapan layar dari percakapan mereka. Dia mengatakan dia tertidur di bangku dan tidak mendengar alarm. "Dampaknya membangunkan saya dan puing-puing beterbangan ke mana-mana. Dia mengatakan kepada saya bahwa dia terluka. Saya mencoba melakukan panggilan darurat tetapi semua elektronik mati.

Kapal tenggelam dengan Wong menempel pada kasing yang menahan sekoci penyelamat perahu, dan Moy ke cincin pelampung, Wong menulis: "Kata terakhir yang saya dengar darinya adalah 'Max, apakah kamu baik-baik saja?'"

Akun ini, bagi teman-teman Moy, terdengar meragukan. Sebaliknya, teman-teman dokter telah mempertimbangkan teori mereka sendiri, teori yang sangat suram, tetapi merupakan jawaban untuk pertanyaan yang masih ada.

Mereka bertanya-tanya apakah Moy, setelah siang dan malam yang panjang di laut, telah kembali ke dipannya di bawah geladak dan tertidur. Jika ini terjadi, Wong diharapkan untuk mengawasi kontrol. Tetapi dia mengatakan dalam teks bahwa dia sedang tidur.

Fungsi pilot otomatis kapal kemungkinan besar diaktifkan, dengan radar menunjukkan apa yang ada di dekatnya. Apakah itu menunjukkan kapal terdekat dan tidak dihiraukan?

Jika Sure Shot menabrak kapal komersial dengan kecepatan jelajahnya, dampaknya akan langsung menghancurkan.

Tidak jelas apakah pencarian lebih lanjut untuk tubuh Moy akan dilakukan. Penjaga Pantai telah memberi tahu pengacara Moy bahwa dia tidak dianggap meninggal sampai penyelidikannya menentukan.

Investigasi itu tetap terbuka. Seorang juru bicara Penjaga Pantai mengatakan bahwa informasi yang diberikan oleh penumpang yang selamat, Wong, tentang tabrakan tidak dapat diverifikasi. Tidak ada kapal yang dilaporkan menabrak kapal lain di daerah itu pagi itu.

Dunia terus menunggu. Di gedung pengadilan terpisah di Manhattan, kasus pidana dan perdata yang panjang terhenti karena tidak ada terdakwa.