Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
COPA AMERICA

Misi Sulit "Selecao"

Foto : AFP/NELSON ALMEIDA
A   A   A   Pengaturan Font

Neymar dipastikan absen karena cedera pergelangan kaki. Dia juga terlibat skandal pemerkosaan dan dituduh melakukan kekerasan kepada seorang perempuan.

RIO DE JANEIRO - Brasil seharusnya memperisiapkan diri menggelar turnamen sepakbola terbesar Amerika Selatan dengan penuh rasa optimistis. Tim nasional Brasil (Selecao) berharap mengakhiri paceklik trofi yang telah berlangsung selama 12 tahun di ajang Copa America dengan diperkuat pemain termahal dunia, Neymar.

Namun sebaliknya, anak emas "Selecao" itu mendominasi berita persiapan jelang turnamen tersebut. Striker Paris Saint-Germain yang dipastikan absen karena cedera pergelangan kaki, terlibat dalam skandal pemerkosaan. Dia dituduh melakukan kekerasan kepada seorang perempuan yang dia kenal melalui media sosial di sebuah kamar hotel di ibukota Prancis.

Skandal itu menodai suasana meriah gelaran Copa America dan laporan terkait tuduhan perempuan bernama Najila Trindade Mendes de Souza terhadap Neymar tidak menunjukkan tanda-tanda penyelesaian. Kasus itu berkembang seperti bola salju setelah Neymar memposting video tujuh menit di Instagram untuk mengklarifikasi tuduhan tersebut.

Cedera ligamen pergelangan kaki yang dialami Neymar pada laga persahabatan Brasil kontra Qatar membuat pemain itu harus melewatkan Copa America. Neymar butuh waktu pemulihan selama empat pekan. Tanpa bintang mereka, "Selecao" kini harus berupaya menghapus mimpi buruk mereka di Piala Dunia 2014. Brasil yang saat itu juga menjadi tuan rumah kalah telak 1-7 dari Jerman di semifinal.

Pelatih "Selecao" Tite menegaskan bahwa Brasil masih dalam kondisi baik menjelang turnamen, yang belum pernah mereka menangkan sejak 2007. 12 tahun lalu, tim Brasil yang terinspirasi oleh mantan pemain Real Madrid dan AC Milan Robinho mengalahkan Argentina yang diperkuat Lionel Messi, 3-0 di final.

Tite mengakui Neymar akan dirindukan. Dia mengatakan adalah hal yang memalukan karena timnya tidak dperkuat oleh salah satu dari tiga pemain terbaik dunia.

"Setelah Messi dan Cristiano Ronaldo, dia hanya bisa dibandingkan dengan (Eden) Hazard. Tapi dia memiliki satu keunggulan: dia lebih cepat. Namun pemain itu tidak bisa membela Anda," ujar Tite pekan lalu.

Namun daripada larut dalam situasi itu, Tite menegaskan tim asuhannya lebih memilih fokus. "Di dalam tim, kami lebih fokus pada kerja keras, berlatih dengan baik, mempersiapkan diri menghadapi pertandingan. Itulah yang menjadi fokus utama kami," sambungnya.

Pertandingan pemanasan terakhir "Selecao" adalah kemenangan telak 7-0 atas 10 pemain Honduras. Absennya Neymar pada laga itu tentu saja tidak terasa, dengan pemain pengganti David Neres mencetak gol dalam kemenangan tersebut.

Pemain depan Manchester City Gabriel Jesus dan pemain Liverpool Roberto Firmino juga menjaringkan bola. Sementara pemain Everton Richarlison memberikan beberapa assist.

Tuan rumah membuka turnamen di Sao Paulo pada hari Jumat (14/6) waktu setempat melawan Bolivia.

Argentina Favorit

Dengan absennya Neymar, bintang terbesar turnamen itu adalah Messi. Pemain yang kini berusia 31 tahun itu akan kehabisan waktu jika dia gagal membawa Argentina merebut trofi. Messi berada di di pihak yang kalah dalam tiga final, termasuk dua final melawan Chile, dan Piala Dunia 2014 di Brasil, saat kalah dari Jerman di final.

Mereka melakukan pemanasan untuk turnamen itu dengan situasi yang mirip seperti Brasil. Argentina mengalahkan Nikaragua 5-1 dalam pertandingan persahabatan. Messi yang baru-baru ini dinobatkan sebagai olahragawan bayaran tertinggi di dunia, mencetak dua gol.

"Kami menunjukkan rencana permainan yang jelas dan pemain dalam performa terbaik," ujar pelatih Lionel Scaloni, yang membawa skuad muda dan tidak berpengalaman ke Brasil, meski masih diperkuat Messi, Sergio Aguero dan Angel Di Maria. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top