Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Misi Sulit Juventus

A   A   A   Pengaturan Font

Juventus harus melakukan semua upaya di Turin untuk bangkit setelah kalah 0-2 pada leg pertama.

TURIN - Juventus menjamu Atletico Madrid pada pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Allianz, Rabu (13/3) dini hari WIB.

Tim asuhan Massimiliano Allegri harus melakukan semua upaya di Turin untuk bangkit setelah kalah 0-2 pada leg pertama di Stadion Wanda Metropolitano. Gol-gol dari Diego Godin dan Jose Maria Gimenez mengamankan keunggulan agregat untuk tim berjuluk "Los Rojiblancos".

Atletico yang dilatih Diego Simeone menatap leg kedua dalam kondisi baik. Tampil bertahan sama seperti yang mereka tunjukkan pada leg pertama di Madrid seharusnya cukup bagi Atletico untuk melaju. Sukses menyingkirkan salah satu tim favorit juga akan menjadi pembuktian bagi Atletico.

Namun, Juventus telah merespon kejutan kekalahan itu dengan merebut kemenangan 4-1 atas Udinese meski menurunkan tim lapis kedua akhir pekan lalu. Rotasi pemain yang dilakukan Allegri membuat sejumlah pemain bintang Juventus tetap segar untuk pertandingan krusial tengah pekan ini.

Juventus akan tetap tanpa Juan Cuadrado yang belum pulih setelah operasi lutut. Gelandang Sami Khedira tetap tidak tersedia karena sakit. Namun, Douglas Costa bisa kembali bermain usai pulih dari cedera hamstring, tetapi bek kiri Alex Sandro akan diskors karena akumulasi kartu kuning.

Di sisi lain, Atletico juga dihantui sejumlah kekhawatiran cedera di lini pertahanan. Kondisi itu bisa menghambat tim asuhan Simeone untuk menghentikan serangan striker bintang Juventus. Kapten Diego Godin absen dalam kemenangan 1-0 atas Leganes di La Liga akhir pekan lalu karena cedera otot.

Kondisi itu juga bisa membuat pemain asal Uruguay itu absen pada pertandingan di Turin. Masalah Simeone di posisi bek kiri terus berlanjut dengan absennya Lucas Hernandez dan Filipe Luis. Diego Costa telah berjuang untuk pulih dari masalah otot. Situasi itu bisa membuat Alvaro Morata bermitra dengan Antoine Griezmann di lini serang.

Meski tim asuhannya tertinggal agregat dan harus berjuang keras, Allegri ingin skuadnya tidak dalam posisi tertekan. Klub juara Serie A itu memang telah terobsesi merebut gelar Liga Champions. Sejumlah langkah dilakukan. Juventus mendatangkan Cristiano Ronaldo di bursa transfer musim panas lalu dengan harga 100 juta euro (1,7 triliun rupiah) dari Real Madrid dalam upaya untuk mengangkat trofi untuk pertama kalinya sejak 1996.

Tetapi bintang asal Portugal berusia 34 tahun itu hanya mencetak satu gol dalam kompetisi antar klub tertinggi Eropa itu tahun ini. "Saya pikir harapan telah dinaikkan terlalu banyak dan itu telah menjadi obsesi," ujar Allegri tentang Liga Champions.

"Saya menganggap itu menggelikan. Jika kami lolos, itu bagus. Tapi jika tidak maka itu hanya kalah dalam pertandingan sepakbola dan kami akan mencoba lagi. Secara teori kami sudah memenangkan dua trofi musim ini. Itu bukan k e g a g a l a n . Kami menuju Scudetto kedelapan berturut-turut dan memenangkan Piala Super Italia," tandasnya.

Butuh Waktu

Tim asuhan Allegri telah kalah dua kali pada final Liga Champions dalam empat musim terakhir. Takluk 1-3 dari Barcelona pada 2015 dan 1-4 dari Real Madrid pada 2017.

"Bayern Munich membutuhkan waktu 10 tahun untuk memenangkan Liga Champions, sementara Chelsea hanya menang secara kebetulan (pada 2012). Kami selalu setidaknya mencapai babak 16 besar, sampai ke final dua kali dan tersingkir hanya oleh tim pemenang," jelas Allegri.

Kedua belah pihak telah bertemu delapan kali sebelumnya, dengan Juventus memiliki keunggulan di atas Atletico. Kemenangan tim La Liga atas Juventus hanya terjadi di kandang. Atletico mengalahkan Juventus tiga kali dan kalah sekali di Madrid. Sementara Juventus menang tiga kali dan seri satu kali di Turin. ben/ AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top