Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Misi Sulit Barca

Foto : AFP/LLUIS GENE
A   A   A   Pengaturan Font

Barcelona masih dihantui oleh mimpi buruk Anfield saat mereka berupaya merebut trofi Copa del Rey.

BARCELONA - Barcelona dapat meringankan rasa sakit yang tersisa usai tereliminasi dari Liga Champions dengan merebut trofi Copa del Rey. Sukses mengatasi Valencia pada laga final yang berlangsung di Stadion Benito Villamarin, Sabtu (25/5) akan memperkuat dominasi Barca di kompetisi domestik Spanyol.

Barca telah m e m e n a n g kan La Liga dan menatap sukses merebut dua gelar pada dua musim beruntun. Tetapi dengan tim asuhan Ernesto Valverde dirusak oleh cedera dan penampilan mereka yang menurun pada bulan lalu saat Valencia berada pada kurva ke atas, Barca yang merupakan juara bertahan Copa del Rey akan menghadapi ujian sulit untuk mempertahankan trofi daripada dalam beberapa tahun terakhir.

Pencetak gol terbanyak kedua Barca musim ini, Luis Suarez baru saja pulih dari operasi lutut. Sementara pemain depan Ousmane Dembele tidak mungkin berhasil pulih dari cedera hamstring. Situasi itu membuat kapten dan striker andalan mereka, Lionel Messi k e h i langan rekan yang sering berma i n b e r s a manya di lini serang.

Pe ma i n yang direkrut dengan rekor transfer klub, Philippe Coutinho diperkirakan akan pulih dari cedera dan kembali tepat pada waktunya untuk pertandingan kontra Valencia. Meski demikian penampilannya yang kurang meyakinkan membuat kehadirannya tidak serta merta meningkatkan peluang Barca untuk meraih kemenangan memperpanjang catatan kemenangan kelima berturut-turut di Copa del Rey.

J a s p e r Cillessen - penjaga gawang yang ditunjuk tim dalam pertandingan Copa del Rey, juga dalam kondisi kurang meyakinkan. Dia melakukan dua kesalahan yang harus dibayar mahal dalam hasil imbang 2-2 kontra Eibar pekan lalu. Sementara kiper pilihan pertama Marc-Andre ter Stegen tak mungkin bisa bermain karena cedera.

Penampilan klub Catalan yang berupaya bangkit untuk menyamakan kedudukan melawan Eibar adalah laga terakhir mereka di La Liga. Hasil imbang itu juga menjadi bagian dari upaya Barca bangkit usai dikalahkan 0-4 oleh Liverpool di Anfield yang menghancurkan harapan mereka untuk mencapai final Liga Champions.

Menurut gelandang Ivan Rakitic, kekalahan agregat 3-4, setelah menang 3-0 pada leg pertama semifinal Liga Champions masih menghantui klub juara La Liga itu.

"Sampai taraf tertentu kami masih terpengaruh oleh kekalahan itu. Tidak ada yang merasa lebih buruk karena kekalahan dibanding kami. Tapi sekarang adalah saatnya untuk bangkit," ujar Rakitic kepada surat kabar Mundo Deportivo.

"Saya berharap bisa menjelaskan apa yang terjadi di Anfield, tetapi kadang-kadang dalam olahraga terjadi hal-hal yang tidak dapat kami jelaskan," sambungnya.

"Tidak ada gunanya mengatakan kami harus belajar dari kekalahan itu. Tetapi kami harus memastikan itu menyatukan kami. Sepakbola telah memberi kami pelajaran lain, tetapi kami harus melupakannya dan bersiap untuk final Copa del Rey dan musim depan," tandasnya.

Ulang Tahun ke-100

Valencia telah meraih hasil seri pada kedua pertandingan melawan Barca musim ini. Mereka telah berhasil bangkit usai meraih hasil buruk pada paruh pertama musim ini. Valencia finis di posisi empat besar klasemen La Liga dan mendapatkan tempat di Liga Champions dengan memenangkan tujuh dari 10 pertandingan terakhir mereka.

Klub itu kini menargetkan trofi besar pertama sejak 2008 untuk merayakan ulang tahun keseratus mereka.

"Itu tidak mudah, kami telah mengatasi banyak situasi sulit musim ini untuk lolos ke Liga Champions dan sekarang ini merupakan beban dari punggung kami dan kami termotivasi untuk final," ujar pemain sayap Valencia, Goncalo Guedes.ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top