Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Misi City Torehkan Sejarah

Foto : AFP/ OLI SCARFF
A   A   A   Pengaturan Font

Serangkaian 19 kemenangan dalam 20 pertandingan terakhir telah membuat City pada jalur juara di semua kompetisi.

LONDON - Perjuangan Manchester City pada 15 pertandingan menuju pencapaian bersejarah dengan memenangkan empat trofi musim ini dimulai dengan awal mudah. Tim asuhan Pep Guardiola itu akan berhadapan dengan Fulham yang telah terlihat terdegradasi, Sabtu (30/3).

Guardiola sangat ingin menenangkan pembicaraan tentang pencapaian City dengan situasi yang sangat menuntut dua bulan yang akan datang, seandainya tim asuhanya terus melaju di semua kompetisi yang masih mereka ikuti.

Dengan Piala Liga telah dimenangkan, juara bertahan Liga Inggris itu tetap berada di posisi terdepan untuk mempertahankan gelar. "The Citizen" juga merupakan favorit juara untuk Liga Champions dan Piala FA.

Serangkaian 19 kemenangan dalam 20 pertandingan terakhir telah membuat City pada jalur di semua kompetisi. Jeda internasional seharusnya tidak mengganggu ritme mereka dan mungkin datang pada waktu yang tepat untuk mengisi ulang tenaga skuad asuhan Guardiola.

Sergio Aguero yang sudah cukup berumur, David Silva dan Fernandinho, masing-masing tidak lagi membela Argentina, Spanyol dan Brasil dengan tugas internasional.

Bek City yang luar biasa musim ini Aymeric Laporte juga terus diabaikan oleh pelatih Prancis Didier Deschamps. Sementara, Kevin de Bruyne, Vincent Kompany, Nicolas Otamendi, John Stones, Fabian Delph dan Benjamin Mendy diberi lebih banyak waktu untuk pulih dari cedera.

"Mereka harus pergi untuk membela tim nasional mereka, mereka harus pergi, menikmati dan bermain untuk negara mereka, tetapi saya berharap mereka dapat kembali fit seperti sekarang," ujar Guardiola ketika City menatap jeda internasional dengan kebangkitan dari ketinggalan 0-2 untuk mengalahkan Swansea 3-2 di perempat final Piala FA.

"Mungkin mereka akan mencetak tiga gol dan kembali dengan ritme yang sama, siapa tahu? Saya hanya ingin mereka bugar dan berada di sini," sambungnya.

Guardiola telah berhasil dengan lebih dari satu cara. Apalagi pemain kunci seperti Ilkay Gundogan, Leroy Sane dan Bernardo Silva telah kembali tanpa cedera.

Performa klub sensasional Raheem Sterling di klub juga akhirnya dibawanya ke panggung internasional ketika ia mencetak empat gol dalam kemenangan Inggris atas Republik Ceko dan Montenegro. "Dia berada dalam momen yang sangat percaya diri, tidak hanya di lapangan, tetapi di luar lapangan dia begitu dewasa dan nyaman dalam dirinya sendiri," ujar pelatih Inggris Gareth Southgate.

Guardiola layak mendapatkan bagiannya dari upayanya untuk berkembangnya potensi Sterling sejak kritik pedas yang datang menghalanginya usai Inggris secara memalukan disingkirkan Islandia dari Piala Eropa 2016.

"Kami tidak bisa bersembunyi dari kenyataan bahwa dia mengalami saat-saat sulit dengan Inggris dan dia harus melaluinya," sambung Southgate.

Terancam Degradasi

Di sisi lain, Fulham menghadapi pertarungan yang sangat berbeda dalam beberapa pekan mendatang. Mereka membutuhkan laju yang hebat untuk menghindari degradasi setelah hanya satu musim kembali ke kompetisi papan atas.

Tim asuhan Scott Parker terpaut 13 poin dari zona aman dan mantan gelandang Chelsea itu tidak memiliki gambaran tentang skala tugas yang dihadapi timnya akhir pekan ini. "Saya pikir kami semua memahami tantangan di depan; mereka adalah pemain yang fantastis dan tim yang fantastis, bersama dengan pelatih ang bisa dibilang menjadi salah satu yang terbesar," ujar Parker. ben/ AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top