Krisis Semenanjung Korea
Militer Korsel Pantau Kemungkinan Uji Coba Nuklir Korut
Foto : Yonhap
Juru bicara Kepala Staf Gabungan Korsel, Kim Jun-rak
"Pertemuan tersebut merupakan aktivitas yang sangat berbahaya dan provokatif," lapor sebuah media propaganda Korut,Ryomyong, Minggu (25/9).
Baca Juga :
Korut Klaim Uji Misil Hulu Ledak Superbesar
Publikasi Korespondensi
Sementara itu kantor beritaKBSpada Senin melaporkan bahwa surat korespondensi antara mantan Presiden AS, Donald Trump, dan pemimpin Korut, Kim Jong-un, dipublikasikan.
Baca Juga :
Korut Kecam Penjualan Alutsista AS ke Korsel
Dalam konferensi tingkat tinggi (KTT) antara Korut dan AS sebelumnya, pemimpin Kim Jong-un meminta kepada mantan Presiden Trump untuk membahas denuklirisasi secara langsung dengan Korut, tanpa keterlibatan mantan Presiden Korsel, Moon Jae-in, atau para pejabat tinggi AS saat itu.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya