Milan di Jalur Menuju "Scudetto"

MILAN - AC Milan menjamu Fiorentina pada hari Minggu (1/5)dengan mengetahui bahwa mahkota Serie A (scudetto) ada di tangan mereka. Milan berada di jalur menuju juara setelah kiper cadangan Ionut Radu merusak harapan Inter Milan mempertahankan gelar.

Milan yang juara terakhir kali pada tahun 2011, menjadi favorit untuk meraih Scudetto bahkan tanpa menendang bola setelah kekalahan Inter 1-2 dari Bologna. Kekalahan itu membuat Inter dua poin di belakang rival sekota mereka.

Hanya sedikit yang bisa memercayai mata mereka ketika Radu, yang mendapatkan posisi starter pertamanya di Serie A musim ini menggantikan Samir Handanovic yang cedera, salah mengantisipasi lemparan ke dalam di bawah tekanan Nicola Sansone yang membuat pemain internasional Italia itu mampu mencetak gol kemenangan Bologna.

Kesalahan itu begitu besar sehingga Gazzetta Dello Sport membandingkannya dengan kesalahan yang dilakukan Giuliano Sarti pada tahun 1967 yang menyerahkan gelar tahun itu kepada Juve.

Radu meninggalkan lapangan Stadio Renato Dall'Ara sambil menangis sementara rekan satu timnya menghiburnya. Denzel Dumfries mencoba menghalangi kamera televisi di pinggir lapangan yang merekam kiper tersebut.

Sementara itu sorak-sorai 'Rosssonero' terdengar di bagian lain kota Milan dengan momentum beralih kepada pihak mereka.

Tiga kemenangan dan satu hasil imbang dari empat pertandingan terakhir akan menjamin gelar bagi Milan. Dua gol Olivier Giroud dalam derby Februari lalu memastikan Milan memiliki catatan head-to-head yang lebih baik jika kedua tim finis dengan poin yang sama.

Ini adalah perubahan haluan yang brutal bagi Inter setelah menang atas Roma yang sedang dalam performa terbaik.

SekarangInter asuhan Simone Inzaghi bertandang ke Udinese yang berada di urutan kedua dan mengalahkan Fiorentina 4-0 tidak lama sebelum Radu membuat kesalahan terbesar musim ini. ben/AFP/N-3