Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

MIAP Bakal Memperluas Sosialisasi Pentingnya Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual

Foto : Istimewa

Direktur Eksekutif MIAP, Justisiari P. Kusumah (kiri) dan Direktur Kerja Sama dan Pemberdayaan Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan HAM, Sri Lastami (kanan) yang juga sebagai Dewan Juri MIAP Social Media Content Competition 2023 saat penyerahan piala kepada para pemenang lomba di Jakarta, Selasa (19/12)

A   A   A   Pengaturan Font

Berkaitan dengan MIAP Social Media Content Competition 2023, Sekretaris Jenderal MIAP, Yanne Sukmadewi mengatakan kegiatan tersebut sebelumnya diluncurkan pada 13 September 2023 yang lalu. Sebanyak 70 lebih karya kreatif anak muda dikirimkan dari berbagai wilayah di Indonesia yang mengusung tema "Bangga dan Cinta Produk Indonesia- Anak Muda Gak Pakai Produk Palsu".

Setelah melalui proses kurasi dan penjurian, tiga karya terbaik yang berhasil menjadi pemenang yaitu Juara I diraih Oky Saputra dari Madiun, Jawa Timur dengan karya berjudul PSEUDO, kemudian juara ke-2 diraih Faisal Fahmi Asnawi juga dari Madiun, Jawa Timur dengan judul karya, Konsumen Cerdas, Pilih yang Berkualitas, Tolak Produk Palsu. Sedangkan juara ke-3 diraih Jaka Purnama dari Pasuruan, Jawa Timur dengan judul karya "Makin Bangga Produk Indonesia, Makin Kece Jadinya.

Masing-masing pemenang akan mendapatkan hadiah berupa uang tunai dan produk dari MIAP. Adapun dewan Juri MIAP Social Media Content Competition 2023 masing-masing, Direktur Kerjasama dan Pemberdayaan Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan HAM RI, Sri Lastami, Praktisi Komunikasi, Widyaretna Buenastuti, Permerhati Isu Kemasyarakatan, Atalia Praratya, Kreator Konten/Praktisi Sosial Media, Benazio Rizki Putra (Bena Kribo) dan Sekretaris Jenderal MIAP, Yanne Sukmadewi .

"Kami bangga, banyak sekali anak muda yang tertarik mencurahkan kreatifitasnya untuk menghasilkan karya yang menyuarakan kepedulian terhadap peredaran produk palsu dan ajakan untuk tidak menggunakannya", ungkap Yanne.

"Melalui platform sosial media, yang notabene penggunanya adalah anak muda, akan menjadi saluran terbaik untuk menyampaikan ajakan Peduli Asli," tambah Yanne.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Vitto Budi

Komentar

Komentar
()

Top