Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Meta Blokir Peretas Iran di WhatsApp, Peringatkan Tim Kampanye AS untuk Waspada

Foto : AFP/Kirill KUDRYAVTSEV

Meta mengatakan peretas yang berbasis di Iran menargetkan tokoh politik dan diplomatik melalui layanan pesan WhatsApp miliknya.

A   A   A   Pengaturan Font

Akun-akun yang terlibat dalam apa yang tampak sebagai "rekayasa sosial" -- menipu orang agar memberikan akses ke jaringan atau data penting -- diblokir, menurut Meta.

Sebuah investigasi mengkaitkan upaya peretasan tersebut dengan kelompok peretas yang sama yang bertanggung jawab atas serangan serupa yang ditujukan terhadap pejabat politik, militer, diplomatik, dan pejabat lainnya yang dilaporkan oleh Microsoft dan Google, kata Meta.

"Mengingat meningkatnya ancaman menjelang pemilu AS, kami juga berbagi informasi tentang aktivitas jahat ini dengan penegak hukum dan tim kampanye presiden untuk mendorong mereka agar tetap berhati-hati terhadap potensi penargetan yang merugikan," kata Meta.

Pada hari Senin, tiga badan intelijen dan keamanan AS mengatakan Iran berada di balik peretasan baru-baru ini yang menargetkan kampanye kepresidenan Trump dan menuduh Teheran berusaha mempengaruhi pemilu 2024.

Pernyataan tersebut mengkonfirmasi klaim kampanye Trump dari awal bulan ini, yang muncul setelah komunikasi internal dan berkas tentang calon wakil presidennya, JD Vance, dibagikan ke outlet media AS.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top