Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Messi Puji Taktik Cemerlang Sang Pelatih Usai Argentina Libas Kroasia 

Foto : Reuters

Kapten Timnas Argentina Lionel Messi

A   A   A   Pengaturan Font

Kapten Timnas Argentina Lionel Messi memuji kinerja serta kecerdasan taktik pelatih Lionel Scaloni beserta staf pelatih yang berperan penting dalam kemenangan timnya atas Kroasia dengan skor 3-0 di semifinal Piala Dunia 2022 di Lusail, Qatar, pada Rabu (14/12).

"Tim ini sangat cerdas dan tahu bagaimana menghadapi tekanan baik dengan maupun tanpa bola," kata Messi kepada wartawan, dikutip dari Xinhua, Kamis (15/12).

"Staf pelatih kami luar biasa, mereka memperhatikan setiap hal kecil," lanjutnya.

Pelatih Argentina Lionel Scaloni kembali ke formasi 4-4-2 setelah mengadopsi formasi 5-3-2 pada perempat final melawan Belanda, yang dimenangkan Albiceleste melalui adu penalti.

Pergantian formasi itu memungkinkan Argentina menggagalkan ancaman Kroasia di lini tengah. Meskipun runner-up Piala Dunia 2018 itu mengantongi 61 persen penguasaan bola, mereka tidak memiliki ruang dan, ketika kehilangan bola, Kroasia meninggalkan celah besar untuk dieksploitasi Argentina.

"Mereka memberi tahu kami tentang setiap detail dan itu membantu kami mengetahui apa yang harus dilakukan dalam semua situasi," ujar Messi.

"Kami tahu laga akan berjalan seperti itu. Kami tahu mereka akan memiliki banyak penguasaan bola. Tetapi kami juga tahu bahwa itu akan menguntungkan kami karena permainan mereka sedikit tidak rapi dan memberi kami banyak ruang," tambahnya.

Messi mencetak gol dari titik penalti dan memberikan assist untuk gol kedua Julian Alvarez saat Argentina memastikan satu tempat di final pada Minggu (18/12). Gol Messi membawa pemain Paris Saint Germain (PSG) itu mengungguli Gabriel Batistuta sebagai pencetak gol terbanyak Argentina di Piala Dunia dengan 11 gol.

Di Piala Dunia kali ini, Messi mencetak lima gol dan tiga assist, bersaing memperebutkan penghargaan Sepatu Emas dengan pemain Prancis Kylian Mbappe, yang mengoleksi lima gol dan dua assist.

"Saya merasa dalam kondisi baik dan fit di setiap pertandingan. Secara pribadi, saya merasa bahagia di Piala Dunia ini dan beruntung, saya bisa membantu tim," tuturnya.

Messi mengatakan kekalahan 2-1 Argentina dari Arab Saudi pada laga pembuka menjadi sebuah alarm peringatan bagi timnya.

"Itu sebuah pukulan telak. Kami memiliki rekor 36 pertandingan tak terkalahkan dan tidak ada yang mengira kami akan kalah pada laga tersebut. Itu adalah ujian yang sulit dan sejak itu kami telah memainkan lima final. Beruntung kami mampu memenangkan kelimanya. Kekalahan di pertandingan pertama itu sebenarnya membantu kami tumbuh," kata Messi.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top