Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menunda Kedewasaan Karena Penyebaran Virus Korona

Foto : AFP/MARCO LONGARI

Harus Menunggu - Sinoyolo, seorang remaja dari Afrika Selatan yang tak bisa mengikuti Ukwaluko, sebuah tradisi ritual sunat yang menandai transisi seorang anak laki-laki menjadi pria dewasa. Ritual Ukwaluko tahun ini harus ditunda setelah terjadinya wabah virus korona di Afsel.

A   A   A   Pengaturan Font

Seorang remaja berusia 17 tahun asal Afrika Selatan (Afsel) bernama Sinoloyo, sudah lama menantikan menjadi seorang pria dewasa pada tahun ini. Pamannya telah berjanji untuk membolehkannya pergi ke wilayah pegunungan yang menghadap ke kota pelabuhan Port Elizabeth agar ia bisa menjalani tradisi ritual sunat pada Desember nanti.

Ritual yang dikenal dengan sebutan "Ukwaluko" dalam bahasa lokal Xhosa, merupakan upacara rahasia yang menandai transisi seorang anak laki-laki menjadi pria dewasa.

Setiap Juni dan Desember, ribuan remaja berusia antara 15 dan 17 tahun mengikuti ritual Ukwaluko dimana mereka harus menghabiskan setidaknya tiga pekan menyendiri di semak belukar hutan dan usai melakukan ritual ini mereka disunat dan diajari untuk menjadi pria yang bertanggung jawab.

Namun tahun ini, ritual Ukwaluko untuk pertama kalinya dalam sejarah harus ditunda karena adanya wabah virus korona.

"Jika kami mengirimkan mereka ke sana dan ada seorang anak yang dinyatakan positif terkena virus korona, itu artinya ada 20 orang lainnya yang akan terinfeksi," kata Afra Msutu, seorang kepala suku Xhosa. "Saat kita pergi ke pegunungan dan menjalani ritual sunat, selama 7 hari pertama Anda amat rentan," imbuh dia seraya menyatakan bahwa akese bagi tenaga medis saat menjalani ritual ini amat sulit dan hanya ada mantri desa yang akan menolong mereka.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top