Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Menteri Teten Minta Perbankan Ciptakan Inovasi Pembiayaan UKM

Foto : ANTARA/Kuntum Riswan.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (kanan) saat melihat salah satu produk UKM pada acara Kick Off Entrepreneur Hub Jakarta di Jakarta, Rabu (5/4/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

"Gapini yang mesti kitaaddress, salah satunya bagaimana mengurangi risiko. Bank kalau memberi pinjaman ke umkm, itu kredit macet tinggi karena itu kita bikin ekosistem berbasis KPR supaya gap pembiayaan itu berkurang," tuturnya.

Oleh karenanya pemerintah senantiasa menciptakan ekosistem yang mendukung wirausaha bertumbuh, termasuk melalui pembiayaan, meningkatkan kapasitas hingga melalui programEntrepreneur Hub.

Saat ini Indonesia hanya menempati peringkat 74 dalam Global Entrepreneurship Index yang mengukur efektivitas ekosistem usaha, kompetensi SDM, kemudahan pembiayaan, teknologi, inovasi dan pertumbuhan usaha. Rasio wirausaha Indonesia baru 3,47 persen dari standar minimum negara maju adalah 4 persen.

Kemudianshareekspor UMKM Indonesia masih relatif rendah hanya 15,3 persen, padahal rata-rata negara ASEAN sudah mencapai 17,3 persen. Belum lagi biaya logistik nasional masih terbilang tinggi yaitu 23,5 persen dan diprediksikan akan ada kenaikan biaya logistik laut 0,7 persen karena kenaikan inflasi global.

"Ini PR yang harus kita bereskan karena itu berbagai ekosistem untuk mendorong UMKM kita naik kelas dari skala usaha, kualitas produk, pelayanan jasa, kita selama ini terus mendorong pengembangan ekosistem," ucap Teten.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Sujar

Komentar

Komentar
()

Top