Menteri PUPR: Bendungan Solusi Atasi Potensi Defisit Air di Bali
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono diwawancarai awak media di sela pertemuan konsultasi kedua jelang Forum Air Dunia (WWF) 2024 di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (12/10).
Menteri PUPR sebut bendungan solusi atasi potensi defisit air di Bali
BADUNG - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyebutkan infrastruktur bendungan menjadi salah satu solusi mengatasi potensi defisit air di Bali yang diperkirakan pada 2025 karena meningkatnya kebutuhan.
"Jadi masih perlu lagi bendungan untuk menghadapi kebutuhan demografi," kata Basuki Hadimuljono di sela pertemuan konsultasi kedua jelang Forum Air Dunia (WWF) 2024 di Jimbaran, Kabupaten Badung, Bali, Kamis.
Ia mengungkapkan saat ini pemerintah sudah membangun 61 bendungan dan rencananya akan bertambah hingga menjadi total 300 bendungan di seluruh Indonesia.
Menteri PUPR menjelaskan bendungan masih diperlukan untuk menampung air dan tidak terbuang ke laut.
"Ini masih perlu tampungan yang lebih baik di NTT kami buat tujuh bendungan, di Bali kami buat tiga minimal yang saya ingat tapi yang eksisting juga lebih banyak," katanya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya