Menkop UKM Berharap Oleh-oleh UMKM Tembus Pasar Swiss dan Eropa
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki melihat sejumlah produk UMKM yang tersedia di Outlet Serba Ajik di Jalan Dewi Sri, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (27/1/2023).
Upaya merintis agar produk UMKM menembus pasar global terus dilakukan, Menkop UKM berharap oleh-oleh UMKM tembus pasar Swiss dan Eropa.
Badung - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (MenkopUKM)Teten Masdukiberharap oleh-oleh khas usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Indonesia menembus pasar internasional khususnya Swiss dan Eropa.
Teten Masduki saat meresmikan Gerai Serba Ajik di Jalan Dewi Sri, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Kamis malam, mengatakan, pihaknya sedang merintis jalan agar produk UMKM menembus pasar global.
"Kami sedang merintis jalan bagaimana produk-produk UMKM kita masuk ke pasar global. Skor kita baru 15 persen untuk UMKM. Kami bersama Kadin (Kamar Dagang dan Industri) di Swiss sudah membuka Indonesian Trading House," kata Teten.
Teten mengatakan pendirian Indonesia Trading House di Swiss, terutama bertujuan untuk membuka peluang masuknya produk-produk UMKM Indonesia ke pasar luar negeri.
Karena itu, Teten Masduki berharap oleh-oleh Serba Ajik yang diresmikannya pada kesempatan tersebut ikut berpartisipasi membawa UMKM Indonesia bersaing di pasar global.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya