Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mengolah Serat Pohon untuk Bahan Bensin

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Kami mulai dengan limbah tanaman dan menggunakan proses kimia untuk membuat produk yang merupakan replika sempurna dari mitranya petrokimia. Pada produk akhir, Anda hanya dapat membedakan dengan bensin fosil menggunakan penanggalan karbon," kata Sels.

Untuk jenis penyulingan bio ini, para peneliti membangun reaktor kimia di laboratorium mereka, dimana dengan reaktor kimia tersebut mereka dapat memproduksi bensi selulosa , meskipun dalam skala kecil. "Tapi pertanyaannya tetap sama yakni bagaimana industri dapat mengintegrasikan ini dan bisa memproduksinya dalam jumlah besar," kata Sels.

Saat ini, lanjut Sels salah seorang penelitinya Aron Deneyer telah menyelidiki kemungkinan tersebut. Deneyer menurut Sels memeriksa di bagian mana dari proses pengilangan minyak bumi yang ada selulosa paling baik ditambahkan ke minyak untuk mendapatkan bahan bakar bio-source yang kuat.

"Dengan kata lain, kita sekarang memiliki resep siap pakai untuk bensin selulosa yang dapat diterapkan industri secara langsung: tanpa kehilangan kualitas untuk bensin dan memaksimalkan penggunaan instalasi yang ada. " kata Sels. Dia menekankan bahwa Bensin Selulosa harus dilihat sebagai fase transisi.

Selama ini Selulosa masih dicampur dengan minyak bumi. Menurutnya bensin ini tidak akan bersumber 100 persen dari bahan baku terbarukan. Saat ini konsumsi bahan bakar, masih terlalu tinggi untuk menghasilkan semua bensin dari limbah tanaman.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top