Mengintip Makanan Khas Lebaran dari Berbagai Negara

Ada satu hal yang tidak bisa dipisahkan dari Lebaran yaitu makanan. Makanan khas yang selalu ada di setiap momen Lebaran adalah hal yang selalu dinantinantikan.

Lebaran, terutama hidangan makanannya, tiap-tiap Negara memiliki cirri khas dan keunikan masing-masing. Makanan ini wajib hukumnya ada pada hari Lebaran dan dinikmati bersama anggota keluarga. Berikut beberapa makanan khas Lebaran dari berbagai Negara di dunia.

1. Indonesia

Di negara kita tercinta ini momen lebarannya tidak bisa dipisahkan dari yang namanya makanan. Di setiap rumah Anda akan melihat opor ayam, rendang dan lontong yang siap sedia untuk disantap. Puas deh makan daging di hari Lebaran.

2. Mesir

Di Mesir makanan khas di hari lebaran adalah Kahk. Kahk adalah kue yang berisi kacang dan bertabur tepung gula halus. Resep Kahk ini sudah ada sejak zaman Mesir kuno lho dan masih eksis sampai saat ini. Kurang afdol rasanya Lebaran di Mesir tanpa Kahk.

3. Bangladesh

Bangladesh juga punya makanan wajib di hari lebaran yaitu Chotpoti Curry. Dari namanya Anda pasti tahu kalau makanan ini adalah sejenis kari. Yups, Chotpoti adalah kari yang isinya terdiri dari kentang dan telur, tidak ada daging di dalamnya. Bagi Anda penyuka pedas kari ini cocok sekali.

4. Turki

Kalau di Turki terdapat beberapa makanan khas yaitu Debyaza, Halawa Turki dan Ta'teema. Masing-masing makanan ini harus ada di hari Lebaran. Menu ini merupakan puding tradisional yang proses pengolahannya membutuhkan waktu lama.

5. Pakistan

Sivayyan, itulah nama makanan khas yang wajib disajikan ketika hari Lebaran tiba di Pakistan. Bahan dasar sivayyan ini adalah bihun yang penyajiannya disandingkan dengan susu dan buah-buahan kering.

6. Myanmar

Lain Pakistan, lain lagi di Myanmar. Makanan khas lebaran Myanmar adalah Sa Nwin Ma Kim. Makanan ini adalah sejenis puding yang berbahan semolina atau butiran gandum. Biasanya Sa Nwin Ma Kim disajikan bersama Danbuk Htamin semacam nasi biryani dengan irisan manga, daun mint dan cabe hijau.

7. Maroko

Di Maroko makanan khasnya ada beberapa. Ada Meloui, Bastilla Ayam dan Tagine. Meloui adalah cemilan yang selalu ada di hari Lebaran yang terbuat dari terigu, gula, garam dan ragi, sedangkan Bastilla Ayam adalah kue yang bahan dasarnya ayam. Kalau Tagine adalah semur daging domba atau ayam.

8. Tiongkok

Masyarakat muslim yang ada di Tiongkok juga punya makanan khas di waktu Lebaran. Salah satu menu yang wajib ada di hari lebaran adalah Sup Mie La Mian. Sup ini terasa segar dan sangat pas disantap bersama keluarga.

9. Maladewa

Negara yang punya banyak pemandangan cantik ini juga punya makanan khas ketika Lebaran yaitu Gulha dan Kulhi Boakibaa. Makanan tersebut adalah hasil olahan dari ikan sebagai bahan dasar. Gulha mirip seperti bakso ikan kalau di Indonesia, sedangkan Kulhi Boakibaa adalah hidangan utama dari nasi dan ikan tuna. Makanan ini yang pasti sehat banget.

10. Amerika Serikat

Siapa sangka kalau di Amerika Serikat juga ada makanan khas waktu lebaran. Italian Vegetarian Pasta adalah salah satu contoh makanan khas yang disajikan di hari lebaran di Amerika. Biasanya umat muslim Amerika memasaknya bersama-sama dan disantap juga secara bersama-sama.

11. Afrika Barat

Ceebu Jen merupakan makanan tradisional Senegal yang identik dengan lebaran. Ceebu Jen adalah masakan yang dibuat dari nasi, ikan dan sayur khas Afrika Barat.

12. Asia Selatan

Biryani adalah nasi yang dimasak dengan daging atau sayuran dan rempah. Biryani ini berasal dari Persia, kemudian mulai masuk ke India. Bagi masyarakat Asia Selatan, meja makan belum lengkap tanda adanya biryani pada saat Lebaran.

13. Timur Tengah

Kebab menjadi hidangan yang wajib ada pada saat hari raya Lebaran di daerah Timur Tengah. Kebab di Timur Tengah dimasak dan diolah dengan berbagai macam cara. Ada yang disajikan mirip burger hingga seperti sate.

14. Afrika Utara

Tagine ini sebenarnya bukan sebuah masakan, melainkan alat memasak yang terbuat dari tanah dan sering dipakai di Maroko, Argentina dan Tunisia. Makanan lebaran yang biasa dimasak menggunakan tagine adalah daging dan sayur khas tiap negara di Afrika Utara.

15. Suriah

Di Suriah, umat Muslim akan menyempatkan untuk berkumpul bersama dan makan puding khas bernama Mamounia.

Puding yang bisa disajikan dingin atau hangat itu dihiasi dengan kayu manis dan almond cincang. Biasanya, Mamounia akan tetap hadir meski suasana Suriah masih dibombardir pertempuran.

16. Yaman

Sementara di Yaman, makanan khasnya muncul saat makan siang. Bint Alsahan adalah salah satunya. Kue manis ini dibuat dengan adonan berlapis-lapis dan disiram dengan madu dan nigella seed.

17. Afghanistan

Di Afghanistan, Ied adalah milik anak-anak karena banyak sekali makanan manis. Selain itu ada Bolani yang merupakan roti datar isi bayam, labu, kentang atau lentil hijau.

18. Sudan

Di Sudan, Ied dirayakan dengan saling berkunjung ke tetangga sambil membawa makanan manis. Keluarga Muslim di sana biasanya menikmati sepiring Aseeda bersama. Makanan ini terbuat dari gandum dan disajikan dengan saus tomat.

19. Somalia

Di Somalia, Muslim mempersiapkan roti khusus Ied yang disebut Cambaabur. Makanan ini terbuat dari tepung gandung dan ditaburi dengan gula, juga disajikan dengan yoghurt.

20. Syria dan Lebanon

Maamoul. Kue ini kerap disantap saat Lebaran di Syria dan Lebanon. Kue kecil ini berisi kacang pistasi dan kenari. Di bagian luarnya ada serbuk gula yang menggiurkan.

21. Ethiopia

Orang Ethiopia merayakan Lebaran dengan membuat kari yang dinamai doro wat. Sup ini terbuat dari daging ayam dan disantap dengan roti.

22. Bosnia

Orang Bosnia merayakan kemenangan dengan menyantap Tufahija. Makanan ini terbuat dari apel rebus berlumur gula yang ditumbuk dan diisi kenari.

AFP/pur/R-1