Mengejutkan, Pengadilan Thailand Berhentikan Prayuth Chan-o-cha dari Jabatan Perdana Menteri
Prayuth Chan-o-cha
BANGKOK - Kabar mengejutkan datang dari Thailand. Mahkamah Konstitusi negeri itu memberhentikan Prayuth Chan-o-cha dari jabatan perdana menteri (PM), guna mendengarkan petisi yang meminta peninjauan batas masa jabatan delapan tahun yang diamanatkan secara hukum.
Menyusul ditangguhkannya Prayuth dari tugas-tugas resmi kenegaraan, Wakil Perdana Menteri Thailand Prawit Wongsuwon menggantikan posisinya.
Menurut Wakil Perdana Menteri kedua Thailand Wissanu Krea-ngam, Prawit secara otomatis menjadi penjabat perdana menteri dan menteri kabinet lainnya akan bekerja seperti biasa termasuk Prayuth yang juga menjabat sebagai menteri pertahanan.
Jika enam wakil perdana menteri belum siap menjadi perdana menteri, maka menteri lain dapat mengambil alih peran tersebut termasuk Prayuth yang merangkap jabatan di kementerian pertahanan, kata Wissanu.
Wissanu juga mengatakan bahwa tim hukum Prayuth menyiapkan pernyataan untuk Mahkamah Konstitusi, setelah pengadilan memerintahkan Prayuth untuk mengajukan pernyataannya tentang masalah masa jabatannya dalam waktu 15 hari.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya