Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Mengapa Menyayangi Diri Sendiri adalah Kunci Sukses

Foto : BBC/Andrea Piacquadio/Pexels
A   A   A   Pengaturan Font

"Orang dengan level menyayangi-diri tinggi umumnya lebih proaktif," kata Sara Dunne, psikolog yang mempelajari kaitan antara menyayangi-diri dan perilaku hidup sehat di Universitas Derby, Inggris.

Dia membandingkannya dengan nasihat orang tua yang baik. "Mereka akan menyuruh Anda tidur, bangun lebih awal, dan kemudian atasi masalah-masalah Anda," ujar dia.

Demikian pula, seseorang yang mengasihi dirinya sendiri tahu bahwa mereka dapat memperlakukan diri mereka dengan baik - tanpa kritik yang terlalu menghakimi - tapi juga mengakui apa yang baik bagi mereka dalam jangka panjang.

Ini poin yang penting, kata Neff, karena beberapa kritik awal terhadap penelitiannya bertanya-tanya apakah menyayangi-diri dapat mengakibatkan perilaku malas dan lemah tekad. Dalam pandangan mereka, kita butuh kritik-diri untuk memotivasi kita membuat perubahan penting dalam hidup kita.

Sebagai bukti yang menentang ide tersebut, Neff menunjuk sebuah riset pada 2012, yang menemukan bahwa orang dengan rasa menyayangi-diri tinggi menunjukkan motivasi yang lebih besar untuk mengoreksi kesalahan mereka. Mereka cenderung bekerja lebih keras setelah gagal dalam ujian penting, misalnya, dan lebih bertekad untuk menebus tindakan mereka yang dianggap melanggar moral, misalnya mengkhianati kepercayaan teman.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top