Mengapa Menyayangi Diri Sendiri adalah Kunci Sukses
- Saya bersikap menolak dan menghakimi tentang kekurangan dan kelemahan saya sendiri
- Ketika saya berpikir tentang kelemahan saya, itu cenderung membuat saya merasa lebih terpisah dari orang-orang lain di dunia ini
- Ketika saya merasa jatuh, saya cenderung terobsesi dan terpaku pada semua kesalahan saya
Semakin Anda setuju dengan set pernyataan pertama, dan semakin tidak setuju dengan set pertanyaan kedua, semakin tinggi kasih sayang Anda kepada diri sendiri.
Penelitian-penelitian awal Neff mengamati kaitan menyayangi-diri dengan kesehatan jiwa dan kesejahteraan. Setelah menanyai ratusan mahasiswa S1, ia menemukan bahwa sifat itu berkorelasi negatif dengan laporan depresi dan kecemasan, dan berkorelasi positif dengan kepuasan hidup secara umum.
Hal yang penting ialah studi ini juga mengonfirmasi bahwa menyayangi-diri itu berbeda dengan penghargaan-diri. Dengan kata lain, Anda dapat menemukan seseorang dengan perasaan superioritas, namun tetap sulit memaafkan diri mereka sendiri - kombinasi yang jauh dari ideal.
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya