Mendikbudristek Akan Lanjutkan PPDB Zonasi
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, dalam acara Belajaraya, di Jakarta, Sabtu (29/7).
Mendikbudristek tetap akan melanjutkan dan menyempurnakan PPDB zonasi karena sistem ini dinilai mampu mengatasi kesenjangan di antara peserta didik.
JAKARTA - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, menyebut, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) zonasi harus dilanjutkan. Menurutnya, program tersebut mampu mengatasi kesenjangan di antara peserta didik.
"Zonasi adalah contoh 'legacy' kebijakan pendidikan yang perlu diteruskan dan disempurnakan," ujar Nadiem, dalam acara Belajaraya, di Jakarta, Sabtu (29/7).
Nadiem menerangkan, dahulu, banyak orang tua peserta didik yang mendaftarkan anaknya masuk les agar bisa masuk ke sekolah favorit. Belum lagi, ada juga peserta didik yang secara ekonomi tidak mampu, harus membayar sekolah swasta karena tidak lolos masuk sekolah negeri.
"PPDB sistem zonasi ini memperhatikan kebutuhan peserta didik untuk dapat bersekolah di dekat rumahnya," jelasnya.
Nadiem mengungkapkan, PPDB zonasi menciptakan gerakan gotong royong dalam membangun sekolah bersama-sama dengan tenaga kependidikan, komite sekolah, dan seluruh warga sekolah. Dia mengapresiasi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sebelumnya, Muhadjir Effendy yang telah menginisiasi PPDB zonasi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya