Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Menanti Data Defisit Transaksi Berjalan Triwulan II-2019

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berpotensi melemah, hari ini (9/8), apabila data defisit transaksi berjalan pada triwulan II-2019 kian melebar. Rencananya, Bank Indonesia (BI), Jumat (9/8), merilis data Current Account Deficit (CAD) pada triwulan II-2019. BI memperkirakan defisit transaksi berjalan pada periode April-Juni 2019 lebih dalam ketimbang triwulan sebelumnya.

Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi menuturkan, ketika neraca transaksi berjalan defisit, apalagi semakin parah, maka mata uang akan sangat tergantung kepada arus modal di pasar keuangan alias hot money yang bisa datang dan pergi sesuka hati. "Ini membuat mata uang lebih rentan berfluktuasi, tidak stabil," kata Ibrahim di Jakarta, kemarin.

Seperti diketahui, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Kamis (8/8) sore, menguat 12 poin dari sehari sebelumnya menjadi 14.213 rupiah per dollar AS. "Investor akan sangat mencermati data (Neraca Pembayaran Indonesia) ini, terutama di pos transaksi berjalan," kata Ibrahim.

Ant/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top