Memimpin dengan Hati Nurani
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo
Menjadi pemimpin jangan hanya memerintah. Dia juga harus bisa melaksanakan yang diperintahkan. Gunakan hati nurani dalam memimpin.
Karier Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo kian moncer saja. Setelah mendapat promosi menjadi Panglima Divisi Infanteri 3 Kostrad beberapa waktu yang lalu, putra kandung mantan Wakil Presiden Jenderal (Purn) Try Sutrisno ini kini kembali dapat promosi. Ia dipromosikan menjadi Panglima Kodam III Siliwangi. Untuk menhetahui visi, misi, dan program-programnya, wartawan Koran Jakarta, Agus Supriyatna, mewawancarai Pangdam III/Siliwangi Mayor Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo. Berikut petikannya.
Jenderal baru saja didapuk menjpleadi Panglima Kodam III Siliwangi, salah satu kodam strategis di Indonesia. Apa harapan setelah dipercaya memegang mandat jadi orang nomor satu di Siliwangi?
Semoga keberadaan saya bermanfaat buat lingkungan, organisasi dan masyarakat Jabar, mohon doanya saja. Yang pasti, saya siap berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat demi mewujudkan Visi Jabar Juara Lahir Batin. Saya mohon dukungannya.
Jadi Panglima Kodam III Siliwangi, artinya Jenderal membawahi ribuan prajurit. Apa pandangan Jenderal tentang pemimpin para prajurit?
Pemimpin itu bukan hanya menjadi kepala dalam suatu organisasi. Tapi, seorang pemimpin adalah seperti guru bagi anak buahnya. Pemimpin bukan hanya memberi perintah, namun juga harus dapat ikut melaksanakan yang diperintahkan tersebut.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya