Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Melonjak, Raksasa Telekomunikasi RI Catatkan Pertumbuhan Laba Bersih 6,89 Persen pada Semester I-2022

Foto : Dok. Telkom

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbktercatat membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp72 triliun pada semester pertama 2022, tumbuh 3,6 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Perseroan juga mencatat laba bersih sebesar Rp13,31 triliun pada periode semester pertama tahun ini. Perolehan laba bersih itu meningkat sebesar 6,89 persen dari periode yang sama di tahun sebelumnya Rp 12,52 triliun.

Pada kinerja semester pertama tahun ini, komposisi pendapatan Telkom bergerak dinamis seiring dengan transformasi perusahaan di mana kontribusi pendapatan dari bisnis digital (digital business) terus meningkat, bersamaan dengan kontribusi pendapatan bisnis legacy mengalami penurunan. Pergeseran ini menunjukkan bahwa transformasi perusahaan berada pada jalur yang benar untuk tetap tumbuh secara berkelanjutan sesuai perubahan bisnis ke depan.

"Hingga saat ini, Telkom masih melanjutkan langkah transformasi dengan fokus pada lima strategi utama yang bertujuan meningkatkan daya saing (competitive advantage), seperti IPO Mitratel yang telah direalisasikan tahun lalu dan konsolidasi pengembangan bisnis Data Center, serta untuk menyiapkan new growth engine perusahaan melalui fixed mobile convergence, penguatan kapabilitas B2B IT Services, dan secara selektif berinvestasi pada perusahaan digital," ujar Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah dalam keterangan tertulisnya seperti dikutip Koran Jakarta pada Rabu (17/8).

Pada segmen fixed broadband, IndiHome membukukan pendapatan sebesar Rp13,8 triliun atau tumbuh 7,4 persen year-on-year (yoy) dengan total kontribusi terhadap pendapatan perseroan mencapai 19,2 persen. Hingga akhir Juni 2022 IndiHome melayani 8,9 juta pelanggan atau tumbuh 7,1 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Sedangkan pada segmen Mobile, Telkomsel berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp43,6 triliun. Jumlah pelanggan Telkomsel pada akhir Juni 2022 mencapai 169,7 juta pelanggan dengan pengguna mobile data sebanyak 119,3 juta pelanggan, yang mendorong lalu lintas data tumbuh 21,4 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Hingga Juni 2022, segmen Enterprise mencatat pendapatan Rp8,7 triliun, di mana layanan B2B IT Services dan layanan digital untuk korporasi menjadi kontributor terbesar. Telkom terus memperkuat kapabilitasnya di bisnis cloud, termasuk dengan menjalin kemitraan dengan perusahaan teknologi global. Sementara itu segmen Wholesale dan International mencatat pendapatan Rp7,9 triliun atau tumbuh 14,6 persen yoy. Pada bisnis menara telekomunikasi, Mitratel membukukan pendapatan Rp3,7 triliun atau tumbuh 15,5 persen dari tahun sebelumnya dengan laba bersih tumbuh hingga 27,2 persen.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top