Megawati Ingin MPR Jadi Lembaga Tertinggi Guna Berembuk Masalah Bangsa
Presiden Ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri saat berpidato di Mukernas Partai Perindo di Jakarta, Selasa (30/7/2024).
Selainitu, dia pun menceritakan bahwa ayahnya yakni Presiden Ke-1 Republik Indonesia Soekarno telah mempelajari berbagai ilmu tentang ideologi politik, termasuk mempelajari Marxisme dan Leninisme. Hal itu pun, kata dia, dipelajari oleh para pendiri bangsa lainnya yakni Muhammad Hatta dan Sutan Sjahrir.
Setelah memahami politik, Megawati mengaku memiliki pemahaman Marhaenisme yang merupakan Sosialisme ala bangsa Indonesia. Namun, saat ini, dia menilai bangsa Indonesia tidak memiliki arah yang jelas secara ideologis.
"Pancasila nggak dijalankan secara konsekuen, Nasionalismenya juga nggak ngerti saya, jadi maunya apa kita, ayo kita rembuk," katanya.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya