Media AS Sebut Terang-terangan Nama Desainer Indonesia yang Diduga Terlibat Perdagangan Organ Tubuh Manusia, Ternyata Dia yang Pakai Baju Mirip Pemuda Pancasila

JAKARTA - Newsweek, media internasional berbasis di New York, Amerika Serikat, menyebut terang-terangan perancang busana asal Indonesia yang diduga terlibat perdagangan organ tubuh manusia adalah Arnold Putra. Media di Indonesia sampai hari ini masih menyebutnya dengan inisial AP.

Newsweek menyebut, Arnold Putra yang kini tinggal di Singapura tengah dicari oleh Polisi Brasil karena diduga terlibat dalam sindikat perdagangan organ manusia.

Dikutip dari Newsweek, Kamis (24/2), Kepolisian Brasil menggerebek sebuah laboratorium di Amazonas State University pada 22 Februari dan mengungkapkan bahwa organ-organ itu diawetkan oleh salah seorang profesor anatomi.

Polisi juga mengatakan jika laboratorium anatomi tersebut melakukan ekstraksi cairan tubuh yang merupakan bagian dari plastianasi, dimana cairan diganti dengan plastik seperti silikon dan epoksi untuk mengawetkan bagian tubuh. Saat ini, profesor tersebut sedang diselidiki oleh polisi terkait dengan kasus tersebut.

Polisi menduga paket itu ditujukan kepada perancang busana dan influencer Indonesia, Arnold Putra, yang sudah beberapa kali memicu kontroversi karena ketertarikannya pada bagian tubuh manusia. Pada tahun 2020, ia juga jadi sorotan publik karena menjual tas tangan yang terbuat dari tulang belakang manusia. Saat itu, Arnold mengklaim tulang-tulang itu dia dapat secara legal dan etis dari sebuah perusahaan medis asal Kanada.
Halaman Selanjutnya....