Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mayweather Tolak Tarung Ulang dengan Pacquiao

Foto : AFP/ JOHN GURZINSKI
A   A   A   Pengaturan Font

LOS ANGELES - Petinju Floyd Mayweather tak berminat untuk tarung ulang melawan Manny Pacquiao setelah pada 2015 kedua petinju menggelar supertarung bergelimang uang, kata orang dekat Myaweather, Leonard Ellerbe.

Ellerbe, kepala eksekutif Mayweather Promotions, berkata kepada laman boxingscene.com bahwa sekalipun diiming-imingi bayaran setinggi langit, Mayweather tidak akan kembali ke ring tinju.

Mayweather diyakini mengeduk pemasukan 300 juta dolar AS dari kemenangan angka melawan Pacquiao yang hingga saat ini tetap dianggap pertarungan tinju paling mahal dalam sejarah dengan menghasilkan total pendapatan 600 juta dolar AS.

Pelatih Pacquiao Freddie Roach mengungkapkan pekan lalu bahwa dia berniat mempertemukan kembali petinju Filipina itu dengan Mayweather karena penasaran dengan hasil pertarungan pertama mereka.

Mayweather sendiri akan berada di tepi ring tinju untuk menyaksikan pertarungan Pacquiao melawan Keith Thurman di Las Vegas Sabtu pekan ini. Tetapi Ellerbe menyatakan tidak ada peluang sedikit pun untuk tanding ulang.

"Floyd tak berminat," kata Ellerbe kepada boxingscene. "Dia nol minat. Dia sudah bertinju sepanjang hidup. Dia telah memberikan segalanya untuk tinju."

Ellerbe menyatakan Mayweather malah bahagia dengan masa pensiunnya. "Dia tengah menjalani kehidupan terbaiknya. Saya baru saja ngobrol hari ini dengan dia. Dia melancong, menghabiskan waktu bersama anak-anaknya, menghabiskan waktu bersama keluarganya," kata Ellerbe.

Menurut Ellerbe, Mayweather melakukan melakukan semua hal yang dulu dia tak punya kesempatan untuk melakukannya, "karena tinju menyita hidupnya sejak dia berusia lima tahun."

Berbicara kepada wartawan pekan lalu, Roach mengaku masih penasaran dengan kekalahan Pacquiao dari Mayweather karena saat itu Pacquiao harus bertinju sambil menahan sakit pada pundaknya. Dia ingin mempertemukan lagi petinjunya itu dengan Mayweather.

"Saat itu kami tidak memperagakan pertarungan hebat. Bahu Manny sama sekali tak mendukung. Sejak itu dia harus dioperasi, tapi kini dia sudah 100 persen. Saya ingin kami bertarung kembali melawan Mayweather karena saya tidak menyukai cara kami tampil."

Sementara itu, Canelo Alvarez membatalkan rencana tarung September mendatang setelah gagal mendapatkan lawan, kata juara dunia kelas menengah itu seperti diberitakan AFP, Kamis (18/7).

Juara kelas menengah versi WBA, WBC dan IBF itu sebelumnya dijadwalkan naik ring 14 September untuk meneruskan tradisi bertarung pada atau sekitar libur Hari Kemerdekaan Meksiko.

Tetapi petinju berusia 28 tahun dari Guadalajara yang terakhir kali bertinju Mei silam dengan menang angka mutlak melawan Daniel Jacobs itu mengungkapkan bahwa dia tetap akan menggelar pertarungan tahun ini.

"Sebagai orang Meksiko, adalah sebuah tanggung jawab dan sebuah kehormatan bisa mewakili negara saya baik Mei maupun September," kata Alvarez.

Alvarez sedang membahas pertarungan mempertahankan gelar melawan petinju kelas berat ringan Sergey Kovalev. Kubu Alvarez juga membidik pertarungan ketiga melawan bekas juara kelas menengah Gennady Golovkin yang dia kalahkan tahun lalu dalam 12 ronde di Las Vegas. Ant/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top