Mata Najwa Mengkedip, dan...
Unsur lain adalah dunia pertelevisian- dibedakan dengan media cetak, putaran kerja sangat besar. Kita tahu tokoh di stasiun tv tertentu, pindah ke stasiun tv lain sangat besar, dan kadang juga berombongan.
Artinya kemungkinan itu juga bisa terjadi, meskipun untuk Najwa rasa-rasanya bukan itu. Artinya untuk nama-nama yang selama ini menyatu dengan stasiun tv, seperti Andy F. Noya sekali pun, bisa menjadi berbeda.
Yang agak merepotkan karena keberadaan Najwa bukan hanya sebagai pemandu acara, melainkan bagian yang selama ikut menentukan arah redaksional. Yang pastilah memerlukan waktu dan penyesuaian.
Pada akhirnya, kebebasan dan dalam menentukan pilihan menjadi yang utama Najwa Shibab bebas menentukan berkarier di mana dengan cara apa. Penglaman selama 17 tahun di satu tempat, sangat mempen garuhi, namun juga bukan segalanya.
Profisionalismenya juga lobi-lobi selama ini-bisa berhubungan dengan tokoh-tokoh utama negeri ini, membuka banyak kemungkinan. Bahwa mata Najwa tak benar-benar tertutup. Hanya berkedip.
Komentar
()Muat lainnya