Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pesta Olahraga l Transjakarta Gratis di Akhir Pekan

Masyarakat Diminta Ramaikan Asian Para Games

Foto : Koran Jakarta/M. Fachri

Ikut meriahkan l Mural maskot Asian Para Games Momo si Elang Bandol, menghiasi tembok tiang Jembatan Layang, Karet, Jakarta Pusat, Minggu (30/9). Mural ini untuk menyambut Perhelatan olahraga terbesar se-Asia untuk atlet difabel, Asian Para Games 2018 yang akan digelar di Jakarta pada 6-13 Oktober.

A   A   A   Pengaturan Font

Asian Para Games 2018 menjadi momentum menumbuhkan kesadaran terhadap keberadaan para penyadang disabilitas

JAKARTA - Seluruh warga Ibu Kota dan masyarakat Indonesia diharapkan ikut meramaikan Asian Para Games. Keramaian para penonton Asian Para Games ini akan membangkitkan semangat kaum penyandang disabilitas untuk kehidupan lebih baik.

"Saya ingin undang kepada semua warga Jakarta dan masyarakat Indonesia pada umumnya, datangi acara ini. Lihatlah pertandingan nanti. Saksikan dari dekat, saudara-saudara kita para penyandang disabilitas berkompetisi di dalam sebuah arena Asian Para Games," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, saat menerima pawai obor (torch relay) api abadi Asian Para Games, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Minggu (30/9).

Dengan menyaksikan lebih dekat, kata Anies, maka warga Jakarta akan melihat bagaimana sebuah kerja keras bisa menghasilkan prestasi dengan segala keterbatasan yang dipersiapkan secara matang dan tidak mendadak. Terlebih, para atlet ini merupakan warga berkebutuhan khusus yang telah dididik dengan baik.

"Oleh karena itu, dengan adanya Asian Para Games ini, Jakarta bukan sekadar menjadi tuan rumah, tapi gerakan awal untuk membangun kesadaran. Mari kita mulai dari Ibu Kota Jakarta, kita pastikan seluruh sarana dan prasarana di negeri ini mampu memfasilitasi seluruh warga, termasuk penyandang disabilitas," katanya.

Dia meyakini, perhelatan Asian Para Games akan lebih baik ketimbang Asian Games yang juga terkenal baik. Pasalnya, dukungan infrastruktur dan sarana transportasi untuk Asian Para Games ini hanya fokus pada satu titik, yakni Gelora Bung Karno.

"Selama kegiatan Asian Para Games, kami akan memberikan kesempatan kepada semua warga untuk menggunakan kendaraan umum TransJakarta hari Sabtu dan Minggu gratis ke sana (venue Asian Para Games) dan penyandang disabilitas kapan saja bisa menggunakan TransJakarta secara gratis," ungkapnya.

Diakuinya, fasilitas publik di Jakarta belum sepenuhnya ramah terhadap penyandang disabilitas. Namun, Asian Para Games 2018 dijadikan momentum bagi Pemprov DKI dan instansi lainnya dalam memenuhi fasilitas yang ramah bagi penyandang disabilitas. "Kalau kita lihat kenyataannya itu belum. Kenyataannya masih banyak fasilitas-fasilitas di Jakarta, fasilitas umum yang belum ramah penyandang disabilitas. Justru adanya Asian Para Games ini harus dijadikan sebagai momentum pembangkit kesadaran," imbuhnya.

Dia menjamin, setiap penonton yang langsung menyaksikan Asian Paragames di venue akan mendapatkan pengalaman yang tak pernah didapat di ajang olahraga yang lain.

"Kalau datang ke tempat-tempat pertandingan Asian Para Games ini, kita akan menyaksikan bagaimana semangat bisa menjelma menjadi prestasi yang sangat memukau dan kalau lihat dari dekat ada rasa kagum, ada rasa haru, ada rasa tersentuh dan itu akan menjadi pengalaman yang mengesankan sekali bagi saudara-saudara kita semua karenanya," ungkapnya.

Catat Sejarah

Ketua Indonesia Asian Para Games Organizing Committee (INAPGOC), Raja Sapta Oktohari, menjelaskan, Jakarta adalah tuan rumah ketiga penyelenggaraan Asian Para Games, yang sebelumnya berlangsung di Guangzhou (Tiongkok) pada 2010 dan Incheon (Korea Selatan) pada 2014.

Dia berharap kesuksesan penyelenggaraan Asian Games Agustus 2018 kemarin, akan berlanjut pula di Asian Para Games pada 6-13 Oktober
"Kita harus sama-sama buktikan bahwa Indonesia bisa lebih baik dari dua negara tersebut. Hari ini kita telah banyak membuat sejarah bahwa jumlah peserta yang terdaftar lebih banyak dari dua negara sebelumnya, yaitu sebanyak 2.831 peserta yang berasal dari 43 negara yang sudah resmi tercatat di Asian Para Games 2018," jelas Raja.

pin/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Peri Irawan

Komentar

Komentar
()

Top