Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Masyarakat Belum Melek PBK

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

SEMARANG - Pemahaman masyarakat terhadap bisnis investasi Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) masih sangat minim. Terbukti, masih banyak ditemukan sejumlah kasus penipuan berkedok investasi PBK.

Chief Bussines Officer PT Rifan Financindo Berjangka, Teddy prasetya mengatakan, akibat banyaknya kasus penipuan berkedok investasi PBK, para pelaku usaha PBK dan anggota dari Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dan juga Kliring Berjangka Indonesia harus bersama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat. Edukasi dapat diberikan berupa bagaimana cara berinvestasi yang lebih sehat di industri perdagangan berjangka komoditi, melalui BBJ dan KBI.

"Potensi bisnis ini sangat besar dan dapat meningkatkan perekonomian Indonesia. Karena itu, kita harus bersama-sama memberikan edukasi kepada masyarakat," katanya saat pembukaan sosialisasi dan edukasi Perdagangan Berjangka Komoditi (PBK) di Kantor PT Rifan Financindo Berjangaka Kota Semarang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

Menurut dia, selama ini masyarakat masih sangat awam tehadap investasi berjangka komoditi, karena pada umumnya investasi yang dikenal masyarakat hanya saham, obligasi, reksadana, deposito dan lainnya. SM/E-10

Baca Juga :
Dampak Telur Mahal

Redaktur : Muchamad Ismail

Komentar

Komentar
()

Top