Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Beberapa Daerah Sudah Memiliki BUMMA

Masyarakat Adat Bisa Menjadi Motor Penggerak Kedaulatan Pangan

Foto : Istimewa

Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Rukka Sombolinggi di Bengkulu, Jumat (17/03/2023)

A   A   A   Pengaturan Font

Pastikan kondisi kehidupan masyarakat adat, serta kekuatan ekonomi dan ketersediaan pangan di wilayah mereka tetap terjaga,

Bengkulu - Sekretaris Jenderal Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Rukka Sombolinggi meminta seluruh Pengurus Wilayah AMAN di daerah memperkuat gerakan ekonomi dan kedaulatan masyarakat adat.

"Pastikan kondisi kehidupan masyarakat adat, serta kekuatan ekonomi dan ketersediaan pangan di wilayah mereka tetap terjaga," kata Sekretaris Jenderal AMAN Rukka Sombolinggi di Rejang Lebong Provinsi Bengkulu, Sabtu (18/3).

Salah satu yang mesti diperkuat, menurut Rukka yakni melalui penguatan dan pembentukan badan usaha milik masyarakat adat (BUMMA) di masing-masing komunitas adat.

"Beberapa daerah sudah memiliki BUMMA, contohnya Bengkulu di Rejang Lebong. Kami menginginkan seluruh daerah membentuk itu untuk mempertahankan kedaulatan pangan," kata Rukka

BUMMA, lanjut Rukka, bisa menjadi rumah produksi awal bagi produk atau komoditas andalan yang dimiliki oleh masyarakat adat.

Kemudian, lanjut dia, juga bisa berkolaborasi melalui unit bisnis AMAN yakni Gerai Nusantara, yang menjadi pemasar bagi seluruh produk dari komunitas adat di daerah. Dengan itu, harga jual setiap hasil produksi dapat lebih menguntungkan.
Sejauh ini, AMAN sudah memiliki Gerai Nusantara yang menjadi rumahnya produk masyarakat adat di dua tempat yakni di Bogor, Jawa Barat dan Pulau Bali.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Kris Kaban
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top