Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Masjid Terapung, Ikon Baru Sarawak

Foto : istimewa

Masjid Bandar Kuching di Sarawak

A   A   A   Pengaturan Font

Kuil Terapung Dewi Samudera

Tak hanya masjid yang dibangun terapung, tempat-tempat sembahyang agama atau keyakinan lain juga tak sedikit yang didirikan di tengah-tengah air. Lihat saja kuil Itsukushima di Jepang. Kuil yang dibangun Saeki Kuramoto menjelang tahun 600 tersebut merupakan tempat doa yang dikhususkan untuk menghormati Dewi Samudera bernama Ichikishima-hime, Tagitsu-Hime, dan Tagori-Hime. Kuil Shinto ini berada di Pulau Miyajima yang oleh penduduk setempat sering disebut Itsukushima. Pulau ini masuk Perfektur Hiroshima.

Dalam beberapa sejarah Jepang dapat diketahui bahwa tempat destinasi wisata yang sangat indah tersebut dibangun terapung terletak di tepi pantai. Seperti bangunan-bangunan di tepi pantai, setiap air pasang, kuil tersebut juga seolah terapung. Kuil ini mengalami beberapa kali renovasi, perbaikan, atau penyempurnaan karena rusak akibat dimakan usia atau unsur perang.

Hasil gambar untuk Kuil Itsukushima

Bahkan, kuil tersebut nyaris punah karena kebakaran hebat pada tahun 1200-an. Kuil lalu dibangun kembali oleh Mori Motonari pada tahun 1555. Ada beberapa bagian dari kuil suci tersebut seperti tempat sembahyang tentu saja. Kemudian, ada juga tempat menyambut tamu, beristirahat para jemaat, atau pendopo pertunjukan tari-tarian tradisional setempat.

Agak terpisah dan menjorok ke laut terdapat semacam gerbang bernama Torii. Sayang, kalau tengah pasang, wisatawan tak bisa mendekat. Namun saat air surut, gerbang ini banyak dijadikan arena mengabadikan kunjungan pelancong. Gerbang dengan tinggi 16 dan lebar 24 meter tersebut menambah asri tampilan kuil Itsukushima.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top