Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mario Lawalata Memaknai Kemerdekaan dengan Jaga Persatuan

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Merdeka berarti harus bebas dari paksaan dan tekanan. Begitulah kata aktor Mario Lawalata mengenai makna kemerdekaan. Terkait dengan hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus, Mario berharap ke depan negara Indonesia bisa lebih maju lagi dan bagu membahu membangun bangsa dan menggalang persatuan.

"Merdeka itu juga berarti bebas, berpendapat, dan melakukan sesuatu yang positif tanpa tekanan," ujar Mario di bilangan Senopati, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Aktor dan presenter ini juga menyebut pentingnya menjaga persatuan. "Apalagi momennya kita mau pileg dan pilpres ya. Jadi kita harus menggalang persatuan, jangan terpecah, karena ini demi bangsa. Jangan menbuat panas dengan hal-hal yang negatif. Jangan sampai karena beda pilihan dan beda pendapat, persatuan kita jadi hancur. Kita satu bangsa satu negara jangan terpecah belah. Makna kemerdekaan jangan sampai lupa," papar Mario.

Memaknai kemerdekaan pun menurut Mario harus dengan hal yang positif. Apalagi, sekarang jamannya kemajuan teknologi digital, harus dimanfaatkan untuk kepentingan bangsa. "Kita harus bangga dengan Indonesia. Sekarang kan juga zamannya kemajuan teknologi ya, khususnya digital. Jadi manfaatkanlah untuk hal-hal yang positif," ujar Mario.

Tak ubahnya seperti dirinya, Mario Lawalata terpilih mengikuti Touch Relay (Pawai Obor) Asian Games 2018, di Bulukumba Tanjung Bira, Sulawesi Selatan pada 29 Juli 2018 lalu. Bagi Mario, itu merupakan kehormatan yang besar lantaran telah ditunjuk oleh Indonesia Asian Games 2018 Organizing Commottee (INASGOC) sebagai penyelenggara ajang bergengsi tersebut. "Sebuah kehormatan buat saya, ini sekali seumur hidup dan tidak terlupakan. Semoga bisa jadi kebanggaan buat anak Indonesia karena kita jadi tuan rumah," tutur Mario.

Soal peluang Indonesia di Asian Games 2018, aktor yang ikut membintangi film "Menunggu Pagi" ini mengatakan optimistis atlet Indonesia bisa bersaing dengan negara lain. "Harus bisa ya, tekad untuk Indonesia. Ada beberapa cabang olah raga yang kita bisa menjadi nomor satu. Jadi berjuanglah sekuat tenaga untuk Indonesia," pungkas Mario. yzd/S-2


Redaktur : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top