Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, Terkait Penanganan Wisatawan Pascagempa Lombok, Nusa Tenggara Barat

Manajemen Krisis Kepariwisataan Diterapkan dalam Evakuasi Wisman dan Wisnus

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Sasarannya memantau 3A, yakni akses, amenitas, dan atraksi yang terkait langsung dengan wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnus) di Lombok dan Bali.

Sedangkan Crisis Center yang dimaksud adalah penanggulangan bencana dengan menggunakan manajemen krisis kepariwisataan. Dan untuk mengetahui lebih jauh terkait penanganan wisatawan. Berikut perbincangan Koran Jakarta dengan Menteri Pariwisata, Arief Yahya, di Jakarta, Selasa (7/8).

Apa kabar terbaru dari lokasi gempa?

Proses evakuasi wisatawan terus dilakukan di kawasan wisata Kepulauan Gili (Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno), Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Tim Tourism Crisis Center (TCC) Kemenpar bersama TNI AL dan Polisi Air dan Udara (Polairud) pada Selasa (7/8) pagi melakukan penyisiran di tiga Gili tersebut untuk memastikan semua wisatawan dapat selesai dievakuasi hari ini.

Ada berapa banyak wisatawan yang dievakuasi?

Diperkirakan wisatawan dan warga yang harus dievakuasi di tiga Gili tersebut kurang lebih berjumlah tujuh ribu orang.

Jadi evakuasi berakhir hari ini?

Iya. TCC Kemenpar melaporkan, evakuasi terakhir telah dilakukan terhadap 100 wisatawan mancanegara (wisman) dari Gili Air dengan menggunakan kapal Polair menuju Pelabuhan Bangsal, Lombok Utara, sedangkan di Gili Trawangan (destinasi yang paling banyak dikunjungi wisatawan) sudah tidak ada lagi aktivitas evakuasi.

Kalau Gili Trawangan sudah selesai?

Evakuasi wisatawan di Gili Trawangan sudah dilakukan pada Selasa dini hari tadi sekitar pukul 02.00 hingga 03.00 WITA, dengan menggunakan kapal Grade (milik KPLP) dan Patagonia Expres menuju Pelabuhan Benoa, Bali, sedangkan Kapal Darma Rucita ke Pelabuhan Lembar di Ampenan, Kota Mataram, Lombok.

TCC sendiri ada berapa tim?

Untuk membantu kelancaran evakuasi wisatawan, TCC Kemenpar menerjunkan petugas yang terbagi dalam tiga tim yaitu Tim Gili, Tim Posko Dinasparprov, dan Tim Bandara LOP di Bandara Internasional Lombok (BIL) untuk memberikan bantuan langsung di lapangan.

Selain tim Gili apa tugas dari dua tim lainnya?

Tim Posko Dinasparprov dibantu Tim Poltekpar NTB, hari itu mengoperasikan food truck di halaman Kantor Kadisparprov NTB. Wisatawan yang menginap di kantor tersebut mendapat pelayanan makanan serta selimut dan keperluan lainnya

Kalau tim yang satu lagi?

Tim TCC Kemenpar di Lombok juga melakukan pendataan wisatawan dan registrasi. Hari ini (7/8) ada dua bus yang membawa wisatawan dari Pelabuhan Bangsal tiba di posko Dinasparprov NTB, sebelum menuju ke Pelabuhan Lembar dan satu bus wisatawan menuju Bandara Internasional Lombok. m zaki alatas/AR-3

Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top