Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mali Puncaki Grup E

Foto : AFP/ OZAN KOSE
A   A   A   Pengaturan Font

KAIRO - Tunisia dan Afrika Selatan mengisi dua tempat terakhir babak 16 besar Piala Afrika setelah laga terakhir putaran penyisihan grup, Rabu (3/7) dini hari WIB.

Mali sudah lolos kualifikasi mengalahkan Angola 1-0 di Ismailia melalui tembakan keras Amadou Haidara untuk memenangkan Grup E. Tunisia, yang berada pada peringkat kedua di belakang Senegal, hanya bisa bermain imbang 0-0 dengan debutan Mauritania di Suez tetapi raihan satu poin itu mengamankan tempat kedua, di belakang Mali.

Mali memenangkan grup dengan tujuh poin diikuti oleh Tunisia dengan tiga poin dan Angola serta Mauritania masing-masing dengan dua poin.

Kekalahan Angola membuat Afrika Selatan melaju ke babak sistem gugur, bergabung dengan Guinea, Republik Demokratik Kongo dan Benin sebagai empat tim peringkat ketiga terbaik.

Mali akan menghadapi Pantai Gading di babak 16 besar, sementara Tunisia bertemu Ghana. Laga yang bakal menjadi sorotan adalah pertemuan juara bertahan Kamerun dengan Nigeria. Kedua tim telah memenangkan kompetisi masing-masing delapan kali.

Tuan rumah Mesir, Aljazair dan Maroko, tiga negara yang berada di urutan pertama dalam grup dengan catatan tiga kemenangan sempurna, semua menghadapi lawan yang berada di urutan ketiga.

Mesir yang diperkuat Mohamed Salah bertemu Afrika Selatan dalam pertandingan yang pasti akan berlangsung di Stadion Internasional Kairo berkapasitas 75.000 penonton, Sabtu (6/7).

Maroko menghadapi Benin di Kairo pada Jumat dalam delapan pertandingan pertama dari 16 besar. Sementara pertandingan terakhir adalah Aljazair menghadapi Guinea pada hari Minggu, juga di ibukota Mesir.

Madagaskar yang mengejutakan dengan mengalahkan mantan tiga kali juara Nigeria untuk memenangkan Grup B, tetap di Alexandria dan akan berhadapan dengan Kongo.

Senegal yang diperkuat Sadio Mane akan menghadapi negara Afrika timur lainnya, Uganda, untuk berebut tempat di perempat final.

Sementara itu dari jalannya laga Mali kontra Angola, Haidara mencetak gol melalui tembakan dari luar kotak penalti pada menit ke-37. Mali, yang sudah lolos, menyelesaikan Grup E dengan dua kemenangan dan sekali imbang dari tiga pertandingan.

"Kami memiliki beberapa peluang di babak pertama, sayang kami tdak bisa mencetak gol," ujar pelatih Angola Srdjan Vasiljevic.

"Sebelum pertandingan, kami menghitung bahwa kami akan memiliki dua atau tiga peluang untuk mencetak gol. Tetapi sayangnya kami tidak memanfaatkan peluang itu sebaik-baiknya," sambungnya.

"Kami adalah tim muda dengan banyak potensi," ujar pencetak gol Mali, Haidara. "Kami sudah bermain bersama sejak lama, kami berkembang bersama. Kami ingin memenangkan grup; sekarang kami harus berkonsentrasi pada pertandingan berikutnya," sambungnya. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top