Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Malapetaka Properti Tiongkok: 'Krisis Keuangan Gerak Lambat'

Foto : istimewa

Dampak dari penurunan harga rumah menyebar ke keuangan pemerintah daerah dan ekonomi yang lebih luas.

A   A   A   Pengaturan Font

BEIJING - Lucy Wang baru-baru ini mendapati dirinya berada di ujung tajam krisis yang merembes melalui pasar properti Tiongkok. Dia pernah bermimpi bahwa membeli apartemen yang sedang dibangun di kota utara Zhengzhou akan menjadi tiketnya menuju kehidupan baru.

Dikutip dari Financial Times, untuk seorang wanita muda dari desa pertanian, uang muka 250.000 yuan atau 34.839 dolar AS yang dia gunakan untuk mengamankan properti itu merupakan pengeluaran yang besar. Setengah dari uang itu berasal dari orang tuanya, yang telah menyisihkan sedikit tabungannya selama bertahun-tahun dari menjual kentang dan gandum yang mereka tanam di lahan keluarga.

Semuanya tampak adil sampai Oktober tahun lalu, ketika aktivitas pembangunan di blok flatnya tiba-tiba berhenti. Awalnya, katanya, pengembang Meiling International House mengelak ketika konstruksi akan dilanjutkan. Kemudian perwakilannya mulai melontarkan alasan yang tidak masuk akal.

Pada Juli, harapan Wang mati. Biro perumahan setempat memberi tahu dia dan pembeli lain bahwa uang mereka telah "disalahgunakan".

"Saya telah kehilangan kepercayaan pada pengembang. Ini telah menghancurkan hidupku," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top