![Lulusan ATVI Harus Mampu Berfikir Kreatif](https://koran-jakarta.com/images/article/phpv3al_e_resized.jpg)
Lulusan ATVI Harus Mampu Berfikir Kreatif
![Lulusan ATVI Harus Mampu Berfikir Kreatif](https://koran-jakarta.com/images/article/phpv3al_e_resized.jpg)
FOTO BERSAMA | Pimpinan ATVI dan Dosen serta wisudawan foto bersama usai acara Wisuda Ahli Madya ATVI, di Kampus ATVI, Jalan Daan Mogot Nomor 3, Jakarta Barat, Kamis (7/12).
JAKARTA- Direktur Akademi Televisi Indonesia (ATVI), Eduard Depari, mengingatkan, gelar akademis yang disandang para wisudawan merupakan pengesahan atas kualifikasi. Namun yang perlu disadari adalah, lapangan kerja adalah batu ujian yang sesungguhnya, yakni masalah kompetensi.
"Dalam era digital disruptive ini, para lulusan dituntut untuk mampu berpikir kreatif dan mau belajar serta mengikuti perkembangan teknologi informasi," ujar Eduard Depari, ketika memberikan pidato pada acara Wisuda Ahli Madya ATVI, di Kampus ATVI, Jakarta, Kamis (7/12).
Pada acara ini, ATVI mewisuda 108 Ahli Madya Ilmu Komunikasi Massa dengan kekhususan Produksi Siaran TV. Turut hadir dan memberikan pidato, Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah III (Kopertis), Illah Sailah.
Eduard Depari menyatakan, ATVI merupakan salah satu akademi korporasi yang berhasil menerapkan konsep link and match sehingga industri televisi mampu merekrut tenaga kerja yang siap pakai.
"Afiliasi akademi ini dengan dua stasiun TV swasta terkemuka Tanah Air, memungkinkan para mahasiswa belajar dan berlatih dalam atmosfer kerja televisi komersial di bawah asuhan dan supervisi praktisi industri yang berlatar belakang akademis, sekaligus praktisi penyiaran." ujar Eduard Depari yang juga dikenal sebagai praktisi komunikasi ini.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya