Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Liverpool Terus Merangsek

Foto : DARREN STAPLES / AFP

Berselebrasi I Bek Liverpool, Trent Alexander-Arnold (kanan) berselebrasi setelah mencetak gol ketiga timnya saat pertandingan Liga Premier Inggris antara Leicester City versus Liverpool di King Power Stadium di Leicester, Inggris, Selasa (16/5) dini hari WIB.

A   A   A   Pengaturan Font

LIVERPOOL - Mungkin ini perjuangan unik mantan juara Liga Champions, Liverpool. Orang lain berjuangan untuk merebut juara kompetisi domestik, namun klus sekelas Liverpool harus berjuangan hanya agar di posisi empat supaya bisa berkompetisi di Liga Champions musim depan.

Kemenangan atas Leicester mendekati posisi empat. Untuk Leicester semakin dekat menuju degradasi, Selasa (16/5) dini hari WIB. Curtis Jones mencetak dua gol dalam kemenangan Liverpool 3-0 di King Power.

Trent Alexander-Arnold melengkapi penampilan bagusnya dengan mencetak satu gol lain dengan tendangan yang memukau. Kemenangan membuat Liverpool mendekat ke satu poin dari posisi empat besar. Tim asuhan Jurgen Klopp masih membutuhkan kekalahan dialami Newcastle atau Manchester United di akhir musim untuk memastikan berada di posisi Liga Champions.

Meski demikian, kemenangan beruntun "The Reds" dalam tujuh pertandingan telah meningkatkan tekanan pada rival mereka. MU dan Newcastle memiliki tiga pertandingan tersisa, sementara Liverpool memiliki dua. "Hanya itu yang bisa kami lakukan," ujar Klopp.

"Akan sangat memalukan jika mereka terpeleset dan kami tidak ada di sana. Jadi, kami harus melakukan pekerjaan kami. Saya pikir kami telah lolos ke sepak bola Eropa yang enam pekan lalu terlihat tidak mungkin," sambungnya. Tujuh tahun setelah mengejutkan dunia dengan memenangkan gelar, kelanjutan Leicester di Liga Inggris mulai diragukan. Mereka tetap dua poin dari zona aman dengan dua pertandingan tersisa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top