Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Liverpool Telan Kekalahan Pertama

Foto : istimewa

Rayakan Gol I Pemain West Ham United merayakan golnya ke gawang Liverpool pada laga kontra Liverpool di Stadion London, Senin (8/11) dini hari WIB. West Ham menang 3-2 atas Liverpool.

A   A   A   Pengaturan Font

LONDON - West Ham United berhasil mengalahkan Liverpool 3-2 sekaligus mengakhiri laju 25 pertandingan tak terkalahkan The Reds, Senin (8/11) dini hari WIB.

Sementara Aston Villa yang kesulitan memecat pelatih Dean Smith pada hari penuh drama di Liga Inggris. Adapun Antonio Conte gagal membawa Tottenham Hotspur meraih kemenangan setelah bermain imbang 0-0 kontra tuan rumah Everton.

Tim asuhan Jurgen Klopp tinggal satu pertandingan lagi untuk membuat rekor klub baru dengan 26 pertandingan tak terkalahkan di semua kompetisi. Namun, tiga kesalahan dari kiper Alisson Becker membuat mereka harus membayar mahal, takluk di markas West Ham, Stadion London.

Liverpool sebenarnya melakukan perjalanan ke Stadion London tanpa kekalahan sejak April. Namun, pada akhirnya harus merasakan kekalahan dan menerima kenyataan West Ham kini melompati mereka ke posisi ketiga klasemen.

Itu adalah hari yang harus dilupakan bagi pemain internasional Brasil, Alisson. Gol bunuh dirinya membuat West Ham unggul di awal babak pertama. Trent Alexander-Arnold sempat menyamakan kedudukan dengan tendangan bebas yang brilian. Namun, Alisson kembali melakukan kesalahan ketika Pablo Fornals dan Kurt Zouma mencetak gol untuk The Hammers setelah turun minum.

Divock Origi membalaskan satu gol untuk Liverpool, tetapi itu tidak cukup untuk mempertahankan catatan tak terkalahkan panjang mereka. Liverpool tetap empat poin di belakang pemimpin klasemen Chelsea. "Berapa pun lamanya, itu akan berakhir," ujar Klopp, yang kecewa dengan beberapa keputusan wasit.

"Sepertinya kami kehilangan sedikit kesabaran. Kami tidak begitu tenang di saat-saat yang menentukan. Kami bisa lebih baik, 100 persen," sambungnya.

Pelatih West Ham David Moyes mengatakan finis di tempat Liga Champions adalah realistis setelah mereka nyaris tersingkir musim lalu. "Hasil ini menunjukkan bahwa kami benar-benar memiliki peluang bagus untuk bersaing memperebutkan posisi teratas," ujarnya kepada BBC.

"Saya sangat bangga (bahwa saya telah membalikkan West Ham). Cara para pemain melakukannya, Anda berbicara tentang saya membalikkannya. Para pemain ini hampir terdegradasi, sekarang kami mendorong ke kompetisi Eropa," sambungnya.

Spurs Imbang

Spurs memecat Nuno Espirito Santo pekan lalu setelah lima kekalahan dalam tujuh pertandingan Liga Inggris dan menunjuk Conte, yang telah memenangkan gelar liga bersama Juventus, Chelsea, dan Inter Milan.

Peluang yang jelas bisa dengan mudah membuat Spurs berakhir dengan kekalahan liga lainnya. Tapi VAR membatalkan keputusan untuk memberikan penalti pada babak kedua kepada Everton.

Tim asuhan Rafael Benitez mengira mereka telah mendapatkan tendangan penalti setelah kiper Spurs Hugo Lloris melanggar Richarlison. Tetapi setelah tinjauan VAR, wasit Chris Kavanagh membatalkan keputusan awalnya dengan alasan bahwa Lloris mendapat cukup sentuhan pada bola.

Mason Holgate dikeluarkan dari lapangan untuk tim tuan rumah pada injury time, tetapi sudah terlambat bagi Spurs untuk mengambil keuntungan.

Conte dapat membuat Spurs mencatatkan clean sheet pertama di liga sejak Agustus sebagai tanda kemajuan. Tapi kesulitan Tottenham untuk mencetak gol terus berlanjut, dengan Harry Kane hanya mencetak satu gol di Liga Inggris musim ini.

"Hari ini saya melihat hati para pemain saya, semangat, keinginan untuk berjuang, keinginan untuk berkorban, untuk memahami ini adalah momen yang sangat sulit bagi kami dan melihat ini membuat saya lebih percaya diri untuk masa depan," ujar pelatih asal Italia itu.

Mikel Arteta merayakan pertandingannya yang ke-100 sebagai pelatih Arsenal dengan kemenangan 1-0 melawan 10 pemain Watford, lewat gol dari Emile Smith Rowe. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top