Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Liverpool Belum Terkalahkan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Kemenangan itu membawa "Si Merah" tetap menjaga jarak dua poin dari Manchester City di puncak.

BURNLEY- Jurgen Klopp mengkritik permainan fisik Burnley karena menyebakan cedera pada pemain Liverpool. "The Reds" bangkit dari ketinggalan satu gol untuk mempertahankan awal tak terkalahkan mereka di Liga Inggris musim ini, Kamis (6/12) dini hari WIB.

Kemenangan ke-12 berarti tim Liverpool yang berada di urutan kedua klasemen merupakan awal terbaik mereka di Liga Inggris setelah 15 pertandingan. Tapi itu tak menjadi perhatian utama Klopp yang mengungkapkan permohonannya kepada ofisial pertandingan agar melindungi para pemainnya.

Joe Gomez harus menjalani perawatan di sisi lapangan setelah bek Inggris itu dijatuhkan pada awal laga dalam kemenangan 3-1 di Turf Moor. Kemenangan itu memotong keunggulan Manchester City di puncak kembali menjadi dua poin.

Gomez akan melakukan scan pada pergelangan kaki kiri yang cedera menyusul tantangan dari bek Ben Mee. "Burnley punya rencana khusus untuk benar-benar agresif dan benar-benar bermain fisik," ujar Klopp.

"Joe cedera, mungkin agak parah. Kami harus melihat seperti apa kondisinya. Kami belum tahu saat ini dan kami harus melihat besok. Ini pergelangan kakinya," sambungnya.

Pelatih Burnley Sean Dyche tidak meminta maaf atas pendekatan timnya karena tuan rumah hanya menerima satu kartu kuning, dan Klopp menambahkan: "Saya cukup yakin mengatakan ini tidak akan membuat saya banyak teman di sini."

"Saya mengatakan (kepada para ofisial) setelah tekel pertama, saya tidak tahu siapa yang melakukannya, tetapi itu seperti tekel yang salah di mana pemain datang dari enam atau tujuh meter dan mendapatkan bola," sambungnya.

Keputusan Klopp untuk membuat tujuh rotasi dari kemenangan derby Merseyside atas Everton. Itu hampir menjadi bumerang sampai gol dari James Milner dan Xherdan Shaqiri memastikan kemenangan setelah Jack Cork memberi tuan rumah keunggulan di awal babak kedua.

Sementara itu, Chelsea kalah 1-2 dari Wolverhampton Wanderers. Usai laga pelatih Chelsea Maurizio Sarri menuduh pemainnya terlalu percaya diri karena membuang keunggulan.

Chelsea tampaknya berada di jalur kemenangan lewat gol pembuka Ruben Loftus-Cheek. Tetapi dua gol dalam empat menit di babak kedua membuat "The Wolves" mengamankan kemenangan pertama mereka dalam tujuh pertandingan dan menyebabkan kekalahan kedua Sarri sejak mengambil alih "The Blues".

Selanjutnya Chelsea menghadapi tugas yang menakutkan untuk menghentikan Manchester City di Stamford Bridge akhir pekan ini. Sarri mengatakan kepercayaan diri adalah hal yang bagus, tapi menyatakan dirinya khawatir dengan cara timnya kalah di Molineux.

"Setelah pertandingan ini kami kurang percaya diri, tetapi mungkin itu lebih baik karena terkadang pemain saya menunjukkan bahwa mereka terlalu percaya diri," ujar pelatih asal Italia itu.

Kejar Empat Besar

Chelsea sekarang terpaut 10 poin dari City di puncak klasemen, tetapi perhatian lebih langsung sekarang hanya tertuju pada posisi empat besar.

"Manchester City termasuk dalam kategori lain. Kami harus bermain dan berjuang untuk empat besar. Ini adalah hasil yang sangat sulit untuk empat besar Bagi saya, City saat ini adalah tim terbaik di Eropa atau mungkin yang terbaik di dunia," jelasnya.

Chelsea memimpin pada menit ke-18 lewat Loftus-Cheek. Namun Morgan Gibbs-White yang berusia 18 tahun sukses mengalahkan penjaga gawang Kepa Arrizabalaga. Beberapa saat kemudian Molineux meledak ketika Diogo Jota memastikan kemenangan tuan rumah.

"Dia adalah salah satu generasi pemain Inggris terbaik untuk waktu yang lama," ujar pelatih Wolves Nuno Espirito Santo tentang pemain tengahnya. "Dia adalah bukti dari pekerjaan fantastis yang dilakukan tim nasional," sambungnya. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top