Lawan KDRT, Menteri Bintang: Perempuan Harus Berani Bersuara
Foto : ANTARA/Sean Muhamad
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Menteri PPPA) Bintang Puspayoga (jaket merah) berorasi dalam acara Gema Kolaboratif Multistakeholders Menghapuskan KDRT di Ruang Publik yang diikuti di Jakarta, Minggu (15/10/2023).
"Bagi bapak dan ibu yg melihat atau mendengar kami harapkan partisipasinya untuk menyampaikan laporan kehotlineSAPA 129,".
SAPA 129, jelas Bintang, dapat diakses melalui hotline 129, WhatsApp (WA) 08111129129, serta aplikasi SAPA 129 yang tersedia di PlayStore.
Perlawanan terhadap KDRT, kata dia, penting untuk dilakukan mengingat negara telah memiliki Undang-Undang Penghapusan KDRT (UU PKDRT) yang telah berusia hampir dua dekade.
Bintang menilai UU tersebut dapat menjadi dasar hukum yang memberikan perlindungan hukum kepada korban, dan sanksi bagi pelaku KDRT.
Untuk itu, Kementerian PPPA bersama sejumlah pemangku kepentingan terkait mengadakan acara semacam ini demi menyuarakan perlawanan terhadap KDRT.
Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya