Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Langkah Portugal ke PD Qatar 2022 Tertunda

Foto : PATRICIA DE MELO MOREIRA/AFP

Portugal Kalah I Penyerang Portugal, Cristiano Ronaldo tertunduk lesu saat akhir pertandingan Grup A kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022 antara Portugal versus Serbia, di Stadion Luz, Lisbon, Senin (15/11) dini hari WIB. Secara mengejutkan Serbia mampu mengalahkan Portugal dengan skor 2-1.

A   A   A   Pengaturan Font

LISBON - Harapan Cristiano Ronaldo bermain di Piala Dunia untuk kali kelima tergantung pada hasil play-off, setelah Serbia mengejutkan Portugal dengan kemenangan 2-1 di Lisbon. Hasil pertandingan yang berlangsung Senin (15/11) dini hari WIB itu memastikan Serbia lolos ke putaran final Piala Dunia 2022.

Pada laga lain, Spanyol dan Kroasia mengamankan tempat di Qatar lewat kemenangan 1-0 masing-masing atas Swedia dan Russia.

Ronaldo sudah memegang rekor bermain pada lima gelaran Piala Eropa. Dia terlihat di jalur untuk tonggak sejarah lainnya ketika Portugal membuka skor setelah hanya dua menit melalui Renato Sanches.

Namun, Serbia bangkit kembali untuk mendominasi sisa babak pertama. Mereka sepatutnya menyamakan kedudukan ketika tendangan Dusan Tadic membentur tiang setelah Dusan Vlahovic membentur mistar gawang.

Ronaldo tetap tak berkutik ketika kesempatan lain untuk mencetak gol ke-800 dalam kariernya datang dan pergi. Alih-alih menjaringkan bola, Aleksandar Mitrovic mencetak gol penting saat injury time mendekat.

Lebih dari setahun yang lalu, Mitrovic adalah satu-satunya pemain yang gagal mencetak gol dalam adu penalti melawan Skotlandia yang membuat Serbia gagal di Piala Eropa 2020.

Menebus Kesalahan

Namun, striker Fulham itu menebus kesalahannya secara dramatis ketika mengarahkan sundulannya ke gawang. "Itu adalah permainan yang luar biasa. Kami adalah tim yang lebih baik hari ini dalam setiap aspek permainan," ujar Mitrovic.

Portugal sekarang harus menjalani dua pertandingan play-off satu leg yang sulit di bulan Maret, tahun depan. Perlu kerja keras bagi mereka untuk mempertahankan rekor lolos ke setiap turnamen besar sejak Piala Dunia 1998.

"Kami harus meminta maaf kepada warga Portugal, tetapi tim saya akan berada di Piala Dunia, itu dijamin," ujar pelatih Portugal, Fernando Santos.

"Kami harus mempersiapkan diri dengan baik untuk mengalahkan lawan kami pada bulan Maret dan untuk sampai ke Qatar. Saya selalu yakin pada pemain saya," sambungnya.

Spanyol memastikan terhindar dari menjalani babak play-off setelah gol Alvaro Morata empat menit menjelang akhir pertandingan saat melawan Swedia, di Seville.

Kekalahan mengejutkan 2-0 Swedia dari Kazakhstan, pada Kamis, telah membuat Spanyol menjadi memimpin di Grup B, yang berarti La Roja hanya membutuhkan satu poin untuk lolos.

Tim asuhan Luis Enrique bersyukur bisa menang karena untuk waktu yang lama terjadi pengulangan kebuntuan antara kedua belah pihak seperti ketika mereka bertemu di babak grup Piala Eropa 2020.

Morata kehilangan sejumlah peluang, tetapi akhirnya mencetak gol dengan penyelesaian yang tenang setelah Robin Olsen mengarahkan tembakan keras Dani Olmo ke mistar gawang.

"Sejujurnya, itu adalah beban yang sangat berat di pundak saya," ujar Luis Enrique. "Saya merasakan lebih banyak tekanan dalam pertandingan ini ketika orang berpikir mudah untuk mendapatkan hasil bagus daripada di Euro atau UEFA Nations League," sambungnya.

Kroasia juga membutuhkan gol penentu kemenangan saat gol bunuh diri Fedor Kudryashov memastikan kemenangan atas Russia dalam pertarungan dalam kondisi lapangan berlumpur di Split.

Finalis di Piala Dunia terakhir pada tahun 2018, Kroasia, tampak menuju ke play-off saat mereka bekerja keras di lapangan yang tergenang air melawan pertahanan Russia yang kuat.

Tapi, kesalahan Kudryashov membuat mereka merebut posisi teratas dari tim tamu, delapan menit menjelang akhir pertandingan. ben/AFP/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top