Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Laga Pembuktian

Foto : AFP/Christof STACHE
A   A   A   Pengaturan Font

BARCELONA - Juara La Liga dan Copa del Rey Barcelona akan berupaya membuktikan diri ketika menjamu Real Madrid pada laga "El Clasico", Minggu (6/5). Di sisi lain, Madrid akan menatap laga itu dengan penuh motivasi setelah melaju ke final Liga Champions untuk tahun ketiga berturut-turut .

Setelah meraih gelar liga ketujuh dalam 10 tahun terakhir pada akhir pekan lalu, target lain Barcelona adalah menyelesaikan La Liga musim ini tanpa kekalahan.

Akan ada banyak ketegangan di lapangan pada laga di Camp Nou. Barca akan tertarik untuk semakin mengokohkan hegemoni domestik mereka atas Madrid dan menambah keunggulan atas rival abadi menjadi 18 poin.

Di sisi lain, tim asuhan Zinedine Zidane memiliki kesempatan membalas kekalahan memalukan 0-3 di Santiago Bernabeu sekaligus menghentikan catatan 42 pertandingan tanpa kalah yang dimiliki Barca.

Zidane telah membuat marah Barca dengan menyatakan timnya tidak akan memberi "guard of honour" kepada juara yang baru dinobatkan itu. Tindakan yang sama dilakukan Barca pada 2008 ketika Madrid telah memenangkan gelar. Pertandingan hari Minggu juga merupakan "El Clasico" pertama sejak 2008 yang aberlangsung setelah perburuan gelar berakhir.

Real telah melalui La Liga musim ini dengan mengecewakan dan hanya finis di posisi ketiga untuk pertama kalinya dalam empat tahun. Tapi kesulitan di kompetisi domestik belum menghentikan mereka untuk melaju ke final Liga Champions dengan kemenangan agregat 4-3 atas Bayern Munich. Sebaliknya Barca disingkirkan AS Roma di perempat final.

Madrid akan menghadapi Liverpool pada final di Kiev pada 26 Mei mendatang, ketika mereka menargetkan rekor, merebut gelar Eropa ke-13. Madrid akan berupaya menjadi tim pertama sejak Bayern Munich pada tahun 1976 untuk memenangkan trofi dalam tiga tahun berturut-turut.

Kapten Madrid Sergio Ramos yakin dengan merebut gelar Liga Champions lagi akan mengalahkan pencapaian Barca di kompetisi domestik. "Barca memiliki tahun yang luar biasa, mereka telah memenangkan dua trofi dan mereka layak mendapatkan pujian untuk itu tetapi memenangkan Liga Champions setara dengan dua atau lebih dari itu," ujar Ramos.

Dia juga menegaskan bahwa tim akan mengikuti perintah Zidane, menolak memberikan penghormatan kepada Barca. "Apa yang dikatakan Zidane adalah benar. Kami terlalu sibuk dengan semua ini. Barca memiliki gelar, yang mereka inginkan, kami tetap menghormati mereka tapi tidak akan ada 'guard of honour'," jelasnya.

Ini akan menjadi "El Clasico" terakhir bagi Andres Iniesta dan Gareth Bale yang mungkin akan mempertimbangkan masa depannya pada bursa transfer musim panas. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top