Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Laga "Impossible" Bayern Hadapi City

Foto : Thomas KIENZLE/Lindsey Parnaby/AFP

Pelatih Bayern Munich, Thomas Tuchel dan Pelatih Manchester City, Pep Guardiola (kanan)

A   A   A   Pengaturan Font

“The Citizen" sedang dalam motivasi tinggi saat melakukan perjalanan ke Allianz Arena dilatari kemenangan ke-10 berturut-turut di semua kompetisi.

MUNICH - Pep Guardiola kembali ke markas klub yang pernah dilatihnya dengan percaya diri. Manchester City yang kini menjadi tim asuhan pelatih asal Spanyol tersebut melawat ke kandang Bayern Munich, Alianz Arena, untuk laga leg kedua perempat final Liga Champions, Kamis (20/4) dini hari WIB. Boleh dikata hampir impossible bagi Bayern untuk membalikkan keadaan. Namun bola itu budar, selalu bisa terjadi keajaiban dalam sepak bola.

Klub juara Liga Inggris itu terbang ke Jerman dengan keunggulan 3-0 di leg pertama, pekan lalu. Bagi Bayern, kekalahan tersebut membuat mereka butuh keajaiban untuk melaju ke semifinal. Tekanan terhadap pelatih baru Bayern, Thomas Tuchel, akan berlanjut di laga kali ini.

Pertandingan leg pertama di Stadion Etihad diwarnai dugaan pemukulan oleh Sadio Mane terhadap wajah Leroy Sane setelah peluit akhir berbunyi. Insiden itu menambah kepahitan bagi Bayern Munich yang kini berada di ujung tanduk untuk lolos ke babak empat besar.

Gol cantik Rodri di babak pertama mendahului sundulan Bernardo Silva dan gol Erling Braut Haaland memastikan kemenaangan City di leg pertama. Usai kekalahan dari City tersebut, tim asuhan Tuchel akhir pekan lalu bermain imbang di Bundesliga. Bayern membuang keunggulan tipis untuk bermain imbang 1-1 dengan Hoffenheim. Andrej Kramaric mencetak gol untuk membatalkan keunggulan Bayern lewat gol Benjamin Pavard.

Bayern kini hanya unggul dua poin atas mantan klub asuhan Tuchel, Borussia Dortmund, di puncak klasemen. Sejauh ini, keputusan dewan klub untuk memberhentikan Julian Nagelsmann belum terbukti benar. Tuchel hanya memenangkan dua dari lima pertandingan pertamanya sejak melatih Bayern.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top