"La Furia Roja" Waspadai Tuan Rumah

MOSKOW - Spanyol akan berhadapan dengan Russia pada laga babak 16 besar Minggu (1/7) di Stadion Luzhniki, Moskow. Laga itu tak akan mudah bagi "La Furia Roja" karena akan menghadapi tuan rumah di hadapan pendukung sendiri. Di sisi lain, kekalahan 0-3 dari Uruguay pada partai terakhir Grup A memupuskan harapan Russia untuk meraih hasil sempurna di putaran pertama.

Tuan rumah terpaksa mengakhiri klasemen di peringkat kedua dengan enam poin dari dua pertandingan. Jelang pertemuan dengan tuan rumah, gelandang Spanyol, Isco mengatakan timnya telah mengetahui kekuatan Russia. Kedua negara bertemu belum lama ini. Spanyol bermain imbang 3-3 kontra Russia dalam laga persahabatan pada akhir 2017.

"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Mereka (Russia) memiliki pendukung di belakang mereka, dan memainkan sepakbola yang sangat baik. Kami memainkan pertandingan persahabatan melawan mereka sebelum Piala Dunia, sehingga kami tahu tentang mereka," ujar Isco.

Kapten tim nasional Spanyol, Sergio Ramos, mengingatkan rekan setimnya untuk berbenah usai bermain imbang 2-2 kontra Maroko dalam laga terakhir babak penyisihan Grup B. "Kami melaju dan memenangi grup, itulah tujuannya, namun pertandingan sama sekali tidak berlangsung dengan baik untuk kami, ini adalah malam bagi semua orang di skuad untuk bercermin ke diri sendiri, kami perlu menyesuaikan diri," ucap Ramos.

Spanyol menjadi salah satu favorit setelah tampil impresif pada kualifikasi. Mereka juga mengalahkan Italia serta Argentina pada pertandingan persahabatan, namun sejauh ini mereka telah kebobolan lima gol di Russia.

Perubahan paling terlihat sejak Fernando Hierro menggantikan Jorge Lopetegui yang dipecat adalah rapuhnya mereka di lini belakang, dan Ramos berkata bahwa pertahanan adalah area yang paling perlu dibenahi Spanyol menjelang pertandingan berikutnya. "Ketika harus lebih waspada, itulah yang membuat perbedaan, kami perlu lebih solid, tidak ada ruang kesalahan sekarang, satu kesalahan akan menyingkirkan kami," jelasnya.

Meski memuncaki Grup B, tim asuhan Fernando Hierro itu masih rapuh di lini pertahanan mereka terutama kiper David De Gea. "Jelas kami bisa berkembang. Lima gol dalam tiga pertandingan bukan catatan yang bagus," ujar Hierro. Di sisi lain, pelatih Russia Stanislav Cherchesov mengatakan tim asuhannya siap bangkit usai kalah telak dari Uruguay. Tim tuan rumah menunjukkan mereka berada di bawah tekanan, namun secara psikologis siap untuk babak sistem gugur.

ben/AFP/S-1